74 Warga Rungkut Lor Reaktif Rapid Test Diangkut Mobil Satpol PP Surabaya, Mengapa?

Sebanyak 188 warga Rungkut Lor dan Kedung Baruk, Kecamatan Rungkut, Surabaya reaktif setelah menjalani rapid test atau tes cepat Corona Covid-19 pada Senin, 11 Mei 2020.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Mei 2020, 21:00 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2020, 21:00 WIB
Potret bilik pemeriksaan Corona Covid-19 Surabaya
Potret bilik pemeriksaan Corona Covid-19 Surabaya. (Sumber: Twitter/BanggaSurabaya)

Liputan6.com, Surabaya Sebanyak 188 warga Rungkut Lor dan Kedung Baruk, Kecamatan Rungkut, Surabaya reaktif setelah menjalani rapid test atau tes cepat Corona Covid-19 pada Senin, 11 Mei 2020. Mereka terdiri dari 74 orang Rungkut Lor, 61 orang RW 02 Kedung Baruk, dan 53 orang RW 03 Kedung Baruk. 

“Uji seka hari ini di RS Husada Utama diikuti 74 warga Rungkut Lor yang reaktif,” ujar Irvan Widyanto, Kepala Satpol PP Surabaya, seperti yang dikutip dari Antara, Selasa (12/5/2020).

Mereka diangkut dengan menggunakan mobil Satpol PP menuju RS Husada Utama. Bagi warga yang dinyatakan positif dari hasil uji seka akan dikarantina di salah satu hotel di Surabaya. Uji seka ini gratis karena dibiayai oleh Pemkot Surabaya.

Penularan di wilayah itu diduga bagian dari klaster pabrik rokok Sampoerna di Rungkut 2, seiring dengan banyak karyawan pabrik setempat terkonfirmasi positif Corona Covid-19 yang tinggal di dua wilayah tersebut. 

Rapid test yang digelar Pemkot Surabaya kemarin diikuti oleh 468 orang, meliputi Rungkut Lor diikuti sebanyak 170 orang, RW 02 Kedung Baruk sebanyak 112 dan RW 03 Kedung Baruk sebanyak 149 orang, dan 37 warga luar Surabaya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya