Kloter 106 Terbang ke Tanah Suci, Embarkasi Surabaya Tuntaskan Pemberangkatan 39.264 Jemaah Haji 2024

Kloter 106 merupakan para jemaah haji gabungan dari Pamekasan, Sidoarjo, Gresik, dan Surabaya terbang menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah pada Senin pukul 21.15 WIB dengan maskapai Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV 5323.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 11 Jun 2024, 13:05 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2024, 13:05 WIB
Pemberangkatan jemaah haji kloter 106 dari Asrama Haji Embarkasi Surabaya. (Istimewa)
Pemberangkatan jemaah haji kloter 106 dari Asrama Haji Embarkasi Surabaya. (Istimewa)

Liputan6.com, Surabaya - Tuntas sudah pemberangkatan jemaah haji dari Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES) tahun ini. Kelompok Terbang (kloter) 106 menjadi kontingen terakhir yang diberangkatkan ke Bandara Juanda pada Senin (10/6/2024) pukul 17.00 WIB.

Kloter 106 merupakan para jemaah haji gabungan dari Pamekasan, Sidoarjo, Gresik, dan Surabaya terbang menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah pada Senin pukul 21.15 WIB dengan maskapai Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV 5323. 

Plt. Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Jawa Timur Mufi Imron Rosyadi melepas secara langsung pemberangkatan kloter pamungkas ini.

“Alhamdulilah, kita telah memberangkatkan kloter 106 yang merupakan kloter terakhir dari Embarkasi Surabaya,” tuturnya.

Mufi menjelaskan, hingga kloter 106, Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan 39.264 orang yang terdiri dari 38.735 jemaah dan 529 petugas kloter.

“Patut kita syukuri tahun ini Jawa Timur lebih banyak memberangkatkan jemaah haji dibandingkan tahun lalu. Tahun lalu kita memberangkatkan 88 kloter, tahun ini ada 106 kloter” ungkapnya.

Pria asal Bangkalan ini mengapresiasi kerja keras para petugas Embarkasi Surabaya yang sudah all out melayani para jemaah haji tanpa mengenal lelah maupun waktu.

“Hal ini tentunya akan menjadi kenangan luar biasa dan sulit dilupakan,” ujar Mufi.

Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya, Abdul Haris menerangkan hingga akhir pemberangkatan jemaah haji, masih ada dua orang yang dirawat di RS Haji.

"Hingga kini, ada dua jemaah haji yang masih dirawat RS Haji. satu orang berasal dari kloter 91 asal Tulungagung. Sedangkan satu lagi berasal dari kloter 106 asal Pamekasan,” terangnya.

Haris menerangkan dua jemaah haji sakit tersebut akan menjadi jemaah prioritas untuk berangkat haji pada 2025.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tiga Jemaah Wafat di RS Haji

Jemaah calon haji di Embarkasi Surabaya langsung mengenakan ihram saat berangkat. (Foto: Kemenag Jatim)
Jemaah calon haji di Embarkasi Surabaya langsung mengenakan ihram saat berangkat. (Foto: Kemenag Jatim)

Pada masa pemberangkatan ini, ada tiga jemaah haji yang wafat di RS Haji, yaitu 1 jemaah haji kloter 16 dari Kabupaten Madiun, 1 jemaah kloter 12 dari Kabupaten Tuban, dan 1 jemaah kloter 68 dari NTT yang wafat tadi pagi pukul 07.15 WIB.

Sedangkan jemaah haji yang wafat di tanah suci berjumlah sembilan orang dengan rincian satu orang wafat di Madinah dan delapan orang wafat di Makkah.

Pemberangkatan jemaah haji Embarkasi Surabaya dari Bandara Juanda ke Tanah Suci berlangsung sejak 12 Mei 2024. Total ada 46 kloter yang diberangkatkan pada gelombang pertama dari Bandara Juanda mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Sedangkan pada gelombang dua, ada 60 kloter yang diterbangkan menuju Bandara King Abdul Aziz, Jeddah.

Para jemaah haji Embarkasi Surabaya akan mulai tiba di tanah air pada 22 Juni 2024 mendatang.

Infografis Perbandingan Biaya Ibadah Haji 2020 hingga 2023. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Infografis Perbandingan Biaya Ibadah Haji 2020 hingga 2023. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya