Myanmar atau yang dikenal dengan sebutan Burma terkenal karena banyaknya candi, pagoda, serta keagamaan masyarakat Myanmar yang menganut agama Budha dengan kental.
Pada awal Myanmar ditemukan, negara ini sempat dipimpin oleh kepemimpinan Burma tahun 1050 dan 1060 kemudian diserang oleh kolonial pada abad ke 16 kemudian dijajah lagi oleh keturunan Inggris dengan bernama British Burma tahun 1824-1948. Myanmar merdeka pada tahun 1948-1962 dan setelah tahun 1962 hingga 2011 Myanmar menganut pemerintahan dengan menggunakan aturan militer.
Namun pada 2011-2013, rakyat menuntut kebebasan dan pemerintahan yang demokratis.
Aksi Nekat Pengguna Narkoba di Myanmar
Seorang pria mengambil obat-obatan terlarang di jalanan Man Sam, Myanmar, 11 Juli 2016. Sebanyak 42 ton sabu-sabu berhasil disita oleh kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan (UNODC) pada 2013. (REUTERS/Soe Zeya Tun) Seorang pria menyuntikkan heroin ke lengannya di sepanjang jalan Man Sam, Myanmar 11 Juli 2016. Sebanyak 42 ton sabu-sabu berhasil disita oleh kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan (UNODC) pada 2013. (REUTERS/Soe Zeya Tun)
Gempa 6,8 SR Myanmar Rusak 66 Stupa
Gempa 6,8 SR yang mengguncang Myanmar tengah pada Rabu, 24 Agustus ternyata berdampak banyak terhadap bangunan di sana. Banyak pagoda di kota kuno Bagan rusak, sementara seorang warga dilaporkan tewas.
US Geological Survey atau Badan Survei Geologi AS mengatakan, gempa Myanmar melanda 25 km (15,5 mil) barat Chauk. Dengan pusat gempa berada di kedalaman 84 km.