PewDiePie Tak Lagi Jadi YouTuber dengan Subscriber Terbanyak di Dunia

Liputan6.com, Jakarta - PewDiePie tak lagi memegang gelar YouTuber dengan jumlah subscriber terbanyak di dunia.

Pasalnya, YouTuber channel gaming dengan nama asli Felix Kjellberg tersebut, disalip oleh label musik India T-Series pada Sabtu (30/1/2019). 

Dilansir Business Insider, pada Sabtu pagi, T-Series berhasil mengantongi 92 juta subscriber. Jumlah subscriber ini telak mengalahkan PewDiePie yang waktu itu ‘cuma’ mengantongi 91,8 juta subscriber. 

Seperti diketahui, baik channel PewDiePie dan T-Series sendiri memang berkompetisi sengit selama beberapa bulan terakhir.

Padahal jika dibandingkan, kedua channel memiliki konsep dan kategori yang berbeda, PewDiePie adalah channel gaming yang berfokus pada walkthrough dengan komentar khasnya, sedangkan T-Series adalah label musik India dan produksi film Bollywood.

Channel T-Series sendiri berisikan sejumlah konten yang kebanyakan video klip, konser, audio lagu-lagu India, serta trailer film yang ditujukan untuk pasar India. Selama beberapa tahun, jumlah subscriber T-Series terus meningkat tajam.

Lucunya, PewDiePie seringkali dikabarkan akan pensiun vlogger. Pada 2018, ada kabar yang  membenarkan kalau vlogger gaming tersebut akan mengakhiri karirnya di YouTube.

Kabar pensiunnya pria bernama asli Felix Arvid Kjellberg ini terkuak dari salah seorang warganet yang menulis cuitan soal video-video PewDiePie yang akhir-akhir ini agak 'aneh'.

Menurutnya, vlog terbaru PewDiePie belakangan ini tidak sama sekali memperlihatkan semangat lagi.

"Beberapa video terakhir darinya sepertinya berbeda. Semangatnya sudah pudar. Mungkin ia harus istirahat, atau editor videonya harus menyembunyikan rasa tidak semangatnya," kicau warganet bernama @TheMattShull tersebut.

Menanggapi ini, salah seorang sumber yang disinyalir merupakan editor video vlog PewDiePie, Brad, mengaku kalau semangat PewDiePie memang menurun baru-baru ini.

"Memang banyak yang bertanya ada apa dengan PewDiePie. Kami juga sempat bertemu, sejauh ini ia mengungkap akan menutup channel-nya," kata Brad.

Pun demikian, PewDiePie sepertinya tidak akan pensiun permanen. Brad mejelaskan, vlogger dengan pendapatan terbanyak di dunia ini hanya akan menutup channel-nya dalam waktu enam bulan saja.

Kabar pensiunnya PewDiePie dari ranah YouTube sontak membuat para penggemarnya kecewa.

Kebanyakan menyayangkan keputusan PewDiePie karena channel-nya sendiri sudah berusia lebih dari delapan tahun.

Apalagi, PewDiePie sudah mengantongi lebih dari 63 juta subscriber. Tentu hal ini membuatnya menjadi salah satu vlogger paling fenomenal di kalangan gamer.

Kabar PewDiePie pensiun dari YouTube sebetulnya bukan yang pertama kali. Pada 2016, ia berjanji akan segera menutup channel YouTube-nya jika jumlah subscriber (pengikut) mencapai angka 50 juta.

Selain itu, gamer kondang ini juga tak puas dengan apa yang telah dilakukan YouTube. Menurutnya, jejaring sosial berbagi video itu perlahan telah membunuh channel miliknya.

Beberapa video PewDiePie mengalami penurunan jumlah penonton. Selain itu, sejumlah subscriber-nya komplain soal tidak adanya notifikasi yang muncul ketika ada video baru PewDiePie yang diunggah.

Sebagaimana dimuat Kotaku, PewDiePie mengumumkan penutupan channel YouTube-nya dalam sebuah video. Namun, apa yang dikatakan PewDiePie di video itu cukup mengagetkan. Usut punya usut, ia mengaku hanya bercanda.

Terkait penutupan channel YouTube, dikatakan olehnya, ia memang benar-benar telah menutup akun miliknya. Namun, bukan akun bernama PewDiePie yang ditutup.

Ia justru menutup channel-nya yang lain bernama "Jack Septiceye2". Channel itu dibuat olehnya pada Oktober 2016. Tercatat, channel PewDiePie yang satu ini sudah mengantongi satu juta subscriber sebelum akhirnya dihapus.

"Saya hanya berguyon. Tahu kan asyiknya membuat lelucon dan mendadak viral? Di situ lah sensasinya," ceplos PewDiePie.

Apa yang diucapkan PewDiePie sebelumnya memang sudah banyak diprediksi penggemarnya. Pasalnya, PewDiePie hidup dari YouTube.

Ia bahkan mampu mengantongi pendapatan dengan jumlah bombastis, sebesar US$ 4 juta atau sekitar Rp 53 miliar dalam waktu setahun.

(Jek/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: