Microsoft Hapus WordPad dari Windows Setelah Hampir 30 Tahun

Microsoft akan menghapus Wordpad pada perilisan Windows mendatang.

oleh Mustika Rani Hendriyanti diperbarui 04 Sep 2023, 14:00 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2023, 14:00 WIB
Kantor Microsoft
Kantor pusat Microsoft. (Liputan6.com/Corry Anestia)

Liputan6.com, Jakarta - Microsoft dikabarkan tidak lagi memperbarui WordPad dan berencana akan menghapus pengolah kata tersebut pada perilisan Windows mendatang.

Sebagai gantinya, perusahaan merekomendasikan penggunaan Microsoft Word, pengolah kata berbayarnya yang lebih banyak menyediakan fitur, dibandingkan dengan WordPad.

"WordPad tidak lagi diperbarui dan akan dihapus pada rilis Windows mendatang. Kami merekomendasikan Microsoft Word untuk dokumen teks yang lebih kaya, seperti .doc dan .rtf serta Windows NotePad untuk dokumen teks biasa, seperti .txt," demikian menurut Microsoft, sebagaimana dikutip dari The Verge, Senin (4/9/2023). 

Berita tentang penghapusan WordPad ini datang selang satu hari setelah Microsoft mengungkapkan tengah melakukan pembaruan dan meningkatkan NotePad dengan fitur barunya. Antara lain adalah fitur penyimpanan otomatis dan pemulihan tab secara otomatis.

Sebelumnya, perusahaan perangkat lunak ini pertama kali melakukan pembaruan pada aplikasi Windows NotePad pada tahun 2018 dan terus menambahkan tab ke versi Windows 11.

Sayangnya WordPad belum mendapatkan perhatian yang sama. Pengolah kata yang telah menjadi bagian dari Windows sejak Windows 95 ini memang telah diperbarui dengan Ribbon UI Windows 7, tetapi setelah dilakukannya desain ulang pada Windows 8, tidak ada peningkatan besar apa pun. 

Kini Microsoft memutuskan untuk menghapus WordPad sepenuhnya dalam perilisan Windows mendatang.

Kemungkinan besar Windows akan meningkatkan versinya ke Windows 12 pada tahun 2024 dengan menyertakan banyak fitur yang didukung oleh teknologi kecerdasan buatan atau AI (Artificial Intellegence).

WordPad Sudah Ada Sejak Windows 95, Ini Deretan Fiturnya

Berada di depan laptop dalam waktu yang lama
WordPad sudah ada sejak Windows 95. (Unsplash/Christin Humephoto).

Sebagai informasi, WordPad merupakan pengolah kata dasar yang tersedia pada sisten operasi Microsoft sejak Windows 95. Sama halnya dengan NotePad, pengolah kata ini digunakan untuk membuat dan memodifikasi dokumen.

Dilansir Technopedia, Senin (4/9/2023), jika dibandingkan dengan NotePad, kelebihan dari WordPad adalah kemampuannya dalam menangani grafik dan file yang berukuran besar. 

Tidak hanya itu, fitur-fiturnya yang lebih sederhana daripada Microsoft Word membuatnya dianggap sebagai editor dengan penampilan mini yang sangat baik untuk dokumen Word.

WordPad memiliki title bar, menu bar, toolbar, status bar, format bar, penggaris dokumen, dan selection bar. Program pengolah kata ini juga mampu mengubah font, pemformatan level karakter, pembuatan dan modifikasi margin.

Tidak hanya itu, pengguna WordPad juga dapat memasukkan file suara, bagan, grafik ke dalam dokumen, tautan hypertext, dan tersedia fitur zoom in dan zoom out.

Kendati demikian, kekurangan dari WordPad ini adalah tidak tersedianya fitur pemeriksa ejaan atau analisis tata bahasa. Selain itu, proses loading cenderung lambat jika dibandingkan dengan NotePad.

Ini Dia Perbedaan Antara WordPad dan NotePad

Perbedaan WordPad dan NotePad
Perbedaan WordPad dan NotePad. (Pexels/John Diez)

Baik WordPad maupun NotePad, keduanya merupakan program pengolah kata yang terdapat dalam operasi Microsoft Windows. Meskipun sekilas berfungsi sama, dua pengolah kata ini memiliki perbedaan pada fitur-fiturnya.

Dilansir Geeksforgeeks, Senin (4/9/2023), berikut perbedaan-perbedaan antara WordPad dan NotePad:

  1. NotePad merupakan alat sederhana dan mudah untuk entri teks biasa. Namun, WordPad lebih simpel dan mudah daripada Microsoft Word.
  2. NotePad dibuat hanya untuk membuat dokumen. Sedangkan WordPad dibuat untuk memformat dan mencetak dokumen.
  3. NotePad hanya editor teks sederhana yang tidak menyertakan opsi pemformatan. Sedangkan WordPad dapat membuat dokumen sekaligus menyertakan grafik dan berbagai opsi pemformatan teks.
  4. NotePad tidak dapat membuka file format teks kaya dari WordPad. Sedangkan WordPad dapat membuka file NotePad apa pun.
  5. NotePad menjadi pilihan terbaik bagi pengguna yang ingin membuat halaman web atau dokumen HTML dan menulis program komputer dasar. Sedangkat WordPadn adalah pilihan terbaik untuk membuat dokumen yang ingin dicetak, seperti makalah.

 

Tidak Hanya WordPad, Ini Dia Beberapa Fitur yang Tidak Digunakan Lagi

Cortana Bakal Meluncur ke Android Bulan Depan
Cortana dihentikan dari Windows. (Liputan6.com)

Microsoft telah menambah daftar fitur yang tidak lagi digunakan. Sebelum mengabarkan penghapusan WordPad dari Windows, beberapa fitur telah lebih dulu dihentikan. 

Mengutip dari learn.microsoft.com, Senin (4/9/2023), dari tahun 2022 sampai dengan 2023 ini sudah ada 8 fitur yang dihentikan. Di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Windows Information Protection (Juli 2022)

Untuk kebutuhan perlindungan data pengguna, Microsoft menyarankan Microsoft Purview Information Protection dan Microsoft Preview Data Loss Prevention sebagai ganti fitur ini.

2. Update Compliance (November 2022)

Untuk menggantikan fitur ini, Microsoft menyarankan Windows Update for Business Report.

3. Universal Windows Platform Applications for 32-bit Arm (Januari 2023)

Perubahan ini hanya berlaku pada perangkat dengan prosesor Arm.

4. Microsoft Support Diagnostic Tool (Januari 2023)

5. Cortana in Windows (Juni 2023)

Perubahan ini berdampak pada Cortana di Windows dan asisten produktivitas pengguna. Meski tidak tersedia di Windows, Cortana masih tersedia di Outlook seluler, Teams seluler, layar Microsoft Teams, dan ruang Microsoft Teams.

6. TLS 1.0 dan 1.1 (1 Agustus 2023)

Penghentian TLS 1.0 dan 1.1 dikarenakan berbagai masalah keamanan. Perubahan ini meningkatkan postur keamanan pelanggan Windows dan mendorong adopsi protokol modern.

7. AllJoyn (17 Agustus 2023)

 

 

[INFOGRAFIS] Mewujudkan American Dream Menjadi Bos Teknologi
Siapa sangka bos Google, Whatsapp, dan lainnya pernah menderita sebagai seorang imigran di Amerika Serikat. (Liputan6.com)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya