Google Perkenalkan Logo dan Maskot Baru Android, Kini Punya Tampilan 3D

Liputan6.com, Jakarta - Google telah memperbarui logo dan maskot Android dengan tampilan 3D. Hal itu diketahui dari GIF yang menunjukkan robot Android berubah warna dari hijau menjadi warna biru, kuning, pelangi, dan juga mengenakan topi berhiaskan bola disko dan ditutupi rambut. 

Dilansir CNET, Kamis (7/9/2023), Google menyatakan, wajah dan elemen robot Android yang paling mudah dikenali kini hadir dengan lebih banyak dimensi dan karakter. Sebagai penanda visual merek, Google ingin bugdroid tampil dinamis seperti Android itu sendiri.

Bugdroid versi seluruh tubuh juga telah diperbarui dengan efek 3D, sehingga menjadi pendamping serbaguna dan dapat diandalkan di seluruh saluran, platform, dan konteks.

Untuk logonya sendiri, kini Android memiliki huruf kapital A dan font yang lebih bulat. Tampilan logo Android ini disebut menyesuaikan dengan logo Google.

Android juga memiliki beberapa fitur baru, termasuk fitur di aplikasi Lookout yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk menghasilkan deskripsi mendetail tentang gambar apa pun.

Hal ini tentu saja mempermudah sekaligus membuatnya lebih ramah bagi penyandang tunanetra atau rabun.

Google juga mengemas pembaruan aplikasi dan layanan Google untuk Android, seperti widget At a Glance dalam satu paket kecil yang rapi. Pembaruan logo ini hadir bersamaan dengan kehadiran Android 14 terkini yang memiliki beberapa fitur baru, sebagai berikut : 

1. Impor foto Google Wallet Pass : Dengan fitur ini, kamu dapat menyimpan segala jenis tiket atau pass dengan kode batang atau kode QR di Google Wallet kamu.

2. Zoom dan Webex Cisco akan hadir di Android Auto.

3. Mengucapkan "Hai Google, selamat pagi," : Google akan memberikan rekap statistik tidur kamu dari malam sebelumnya.

Selain meluncurkan Android 14, Google juga akan meluncurkan ponsel barunya, Pixel 8, pada 4 Oktober mendatang.

Dilansir 9to5Google, Google mengatakan mereka mendapat inspirasi dari material design untuk melengkapi palet merek Google, sehingga membuatnya mudah beradaptasi.

Google juga telah memperbarui tampilan seluruh bodi untuk memastikannya mudah bertransisi antar lingkungan digital dan kehidupan nyata.  Selain itu, pembaruan ini menjadikannya pendamping yang serbaguna dan andal di seluruh saluran, platform, dan konteks.

Logo dan identitas baru ini diketahui akan muncul di perangkat Android, serta di lebih banyak saluran mulai tahun ini. 

Dilansir Gizmodo, Rabu (6/9/2023), untuk memperingati tampilan baru Android ini, Google menambahkan beberapa fitur baru, dan sepertinya tidak ekslusif untuk pengguna smartphone Pixel.

Widget At a Glance yang baru akan memiliki ikonografi yang lebih menonjol dan baris informasi tambahan. Sebagai contoh, smartphone yang memamerkan fitur tersebut adalah Samsung Galaxy S23 Ultra, termasuk ikon gaya OneUI Samsung di baris Home.

Selain itu, bagi pengguna Android yang memiliki gangguan penglihatan dan mengandalkan aplikasi seperti Lookout juga mendapatkan pembaruan besar.

Lalu, berbekal bantuan teknologi AI, pengguna dapat terbantu dengan adanya fitur Tanya Jawab Gambar di Lookout, sehingga bisa menghasilkan deskripsi yang lebih detail tentang apa yang ada di layar.

Dilansir The Verge, Google menerapkan teknologi AI (kecerdasan buatan) dan mengambil langkah-langkah strategis untuk memastikan teknologi tersebut tidak berhenti begitu saja.

Pada 2019, Google menyoroti fitur baru di Android lewat segmen khusus berdurasi 10 menit lebih. Namun kini, informasi mengenai Android 14 dibahas hampir satu setengah jam usai keynote.

Android 14 telah berada dalam versi beta sejak beberapa waktu lalu. Versi beta ini menjadi sorotan karena mencakup beberapa pembaruan, seperti tampilan berbeda berbeda untuk bilah navigasi belakang, dukungan standar gambar HDR baru yang kompatibel dengan versi sebelumnya, dan audio lossless melalui headphone USB.

Dikutip dari Wired, Android 14 menjanjikan peningkatan privasi, keamanan, dan kinerja. Tidak hanya itu, Google juga berupaya meningkatkan pengalaman pemakaian untuk layar lebih besar, seperti tablet dan HP layar lipat.

Setelah meluncurkan dua pratinjau pengembang Android 14, Google telah merilis versi beta resmi pertama. Pratinjau biasanya itujukan untuk pengembang, tetapi Android 14 beta ditujukan bagi pemilik Google Pixel yang ingin menguji coba fitur-fitur baru.