Update Android 15, Bisa Perpanjang Masa Pakai Baterai dan Lindungi Data Pribadi

Liputan6.com, Jakarta - Google dilaporkan akan merilis Android 15 menjelang akhir 2024. Menjelang kehadirannya, ada beberapa bocoran mengenai fitur keamanan dan privasi barunya.

Dikutip dari Android Authority, Minggu (7/4/2024), sejumlah update yang hadir di Android 15 meliputi Private Space untuk melindungi aplikasi sensitif, kontrol lebih baik pada kapan lokasi dibagikan dengan jaringan seluler, penyuntingan kata sandi sekali pakai (OTP) secara otomatis dari pemberitahuan, dan banyak lagi.

Kini, setelah beberapa kali merilis pembaruan Android 15 versi Beta untuk developer, Google menambahkan fitur Adaptive Timeout.

Fitur ini bekerja dengan mengunci perangkat secara otomatis setelah beberapa waktu. Secara default, Android mematikan layar setelah 30 detik tidak ada aktivitas, baru kemudian mengunci perangkat setelah lima detik berlalu.

Cara ini dapat diubah dengan membuka menu Settings > Display > Screen timeout and Settings > Security & privacy > Device unlock > Screen lock settings.

Dengan fitur Adaptive Timeout di Android 15, pengguna dapat menikmati waktu tunggu layar yang dapat diperpanjang tanpa mengorbankan keamanan secara signifikan. Sebab, OS akan dapat mematikan layar saat selesai digunakan.

Fitur lainnya adalah Screen Attention, yang dapat menjaga layar perangkat tetap aktif dengan kunci ponsel terbutka.

Screen Attention dapat mencegah layar HP Android mati saat dilihat, sehingga pengguna tidak perlu khawatir layar ponsel terkunci saat ditinggal dalam waktu lama.

Fitur ini menggunakan kamera depan perangkat untuk melihat apakah seseorang sedang melihat layar.

Jadi, meskipun layar biasanya disetel ke waktu habis setelah 30 detik, layar akan tetap terjaga selama ada wajah yang terdeteksi di depannya.

Meskipun Android memberi pengguna opsi secara otomatis memperpanjang durasi layar perangkat tetap menyala melalui fitur Screen Attention, sistem operasi ini tidak menawarkan fitur yang melakukan hal sebaliknya.

Tak hanya itu, Google akan menghadirkan layanan komunikasi via satelit di Android 15. 

Dikutip dari Gizchina, Senin (25/3/2024), langkah ini akan menghadirkan fungsionalitas SOS satelit di Android yang sebelumnya telah menjadi fitur yang hanya ada di iPhone selama beberapa tahun.

Terdapat batasan tertentu terhadap fitur SOS di iPhone, yang mana fitur ini hanya dirancang untuk keadaan darurat.

Dengan dirilisnya pratinjau pengembang Android 15 baru-baru ini, Google menawarkan paket seluler melalui jaringan satelit sebagai tambahan layanan untuk pengguna.

Dalam penerapannya, Google tampaknya menyertakan layanan Garmin Service Rescue dalam pengembangan fitur ini.

Selain itu, aplikasi Message from Google akan dapat memanfaatkan jaringan satelit untuk memberikan layanan perpesanan meskipun tidak terjangkau dengan jaringan seluler biasa.

Pembaruan ini akan meningkatkan kompatibilitas Android untuk konektivitas satelit dengan memperkenalkan API baru yang memungkinkan aplikasi mengidentifikasi jika perangkat terhubung ke satelit.

Android 15 dapat memungkinkan untuk mengirim dan menerima pesan dengan format SMS/MMS/RCS melalui konektivitas satelit.

Dengan penambahan fitur dan pengujian yang dilakukan, diharapkan pengguna dapat melakukan komunikasi melalui panggilan dan pesan dengan jaringan satelit hanya dengan menggunakan smartphone Android.