Liputan6.com, Semarang - Penyidik Polsek Gayamsari memasang garis polisi di lokasi jatuhnya balita jatuh Wandafa Aldiansyah di Blok C Rusunawa Kaligawe, Semarang.
Pagar setinggi kurang dari semeter itu terlihat rapuh karena berkarat di beberapa bagian. Salah satu besinya juga patah sehingga tak dapat menghalangi benda apapun saat akan terjatuh.
Baca Juga
Sepanjang Tahun, MilkLife Soccer Challenge 2024 Sukses Tumbuhkan Minat Siswi MI dan SD Rangkai Mimpi jadi Bintang Sepak Bola Masa Depan
15 Tempat Wisata di Semarang Terpopuler 2024, Spot Hits untuk Liburan Akhir Tahun
Kayana Pamerkan Skill Ciamik Pesepak Bola Wanita di Milk Life Soccer Challenge Semarang
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Sabtu (8/4/2017), Ketua Paguyuban Rusunawa Kaligawe menyatakan pihaknya sudah mengadukan hal ini ke pengelola rusunawa karena khawatir akan keselamatan para penghuninya terutama anak-anak.
Advertisement
Insiden jatuhnya balita jatuh Wanda Aldiansyah merupakan kejadian kedua di rusunawa ini. Sejauh ini polisi masih menyelidiki kecelakaan tersebut untuk menyeret pihak yang dianggap paling bertanggung jawab.
Setelah sempat mendapat penanganan tim medis Rumah Sakit Sultan Agung. Wandafa Aldiansyah bocah balita jatuh berusia tiga tahun yang terjatuh dari lantai tiga rusunawa Kaligawe meninggal dunia.
Luka di bagian kepala akibat benturan keras saat jatuh dari ketinggian sekitar 20 meter menyebabkan nyawanya tidak tertolong. Rencananya jenazah akan dimakamkan di TPU sekitar kawasan Genuk siang ini.
Saksikan tayangan video Polisi Selidiki Penyebab Balita Jatuh di Rusun Semarang selengkapnya.