Liputan6.com, Jakarta - Komisi VI DPR RI menyetuju pengajuan anggaran 2015 untuk empat kementerian ekonomi, yaitu Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag). Anggaran ini akan dipakai untuk mendukung kegiatan empat kementerian di era pemerintahan yang dipimpin Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi).
Ketua Komisi VI DPR, Airlangga Hartarto mengatakan, pagu anggaran yang disetujui untuk Kemenperin sebesar Rp 2,7 triliun. Komisi VI juga menerima dan menyetujui tambahan anggaran Kemenperin 2015 sebesar Rp 37,791 miliar, sehingga total pagu anggarannya menjadi Rp 2,74 triliun.
"Berdasarkan Keputusan Kementerian Keuangan (KMK) Nomor 278/KMK.02/214 tanggal 10 Juli 2014," kata Airlangga saat rapat di gedung DPR, Jakarta, Jumat (26/9/2014).
Untuk kementerian Koperasi dan UKM, Komisi VI menyetujui pagu anggaran tahun 2015 yang sekira Rp 1,451 triliun dan usulan penambahan anggaran Kementerian Koperasi dan UKM yang sekira Rp 2,674 miliar. Sehingga, total alokasi anggarannya menjadi Rp 1,453 triliun.
Selain itu, Komisi VI juga menerima dan menyetujui pagu anggaran Kemendag 2015 sekira Rp 2,384 triliun. Serta menyetujui tambahan anggaran Kemendag yang sekira Rp 111,183 miliar.
"Sehingga total anggaran Kemendag menjadi Rp 2,495 triliun," ungkapnya.
Selanjutnya, Komisi VI juga menyetujui pagu Anggaran Kementerian BUMN yang sebesar Rp 132,922 miliar dan tambahan anggaran yang sebesar Rp 886,882 juta.
"Sehingga total alokasi Kementerian BUMN menjadi Rp133,809 triliun," pungkasnya. (Pew/Ndw)
DPR Restui Usulan Anggaran Empat Kementerian di Era Jokowi
Keempat kementerian tersebut yaitu Kementerian BUMN, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Perindustrian dan Kementerian Perdagangan.
diperbarui 26 Sep 2014, 13:33 WIBDiterbitkan 26 Sep 2014, 13:33 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Daftar Promo Pilkada 2024, Dari Makanan, Minuman, hingga Transportasi Banyak Diskonnya
Puluhan Penghuni Lapas Perempuan Tangerang Lakukan Pencoblosan Pilkada 2024
Akselerasi Proyek Hulu dan Investasi, SKK Migas Revisi Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa
Steven Kandouw Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilihnya Sesuai Hati Nurani
Exit Poll Bisa Jadi Gambaran Hasil Pilkada 2024 sebelum Pengumuman Resmi KPU, Ini Alasannya
Sejalan dengan Kearifan Lokal, ACC Syariah Buka Cabang di Gorontalo
Pakai Dress Serba Putih saat Nyoblos ke TPS, Reihana: Layaknya Kanvas Kosong yang Bisa Dilukis Hal-Hal Baik
Kata Ulang Adalah: Pengertian, Jenis, dan Contoh Lengkap
Akankah Pilpres Namibia 2024 Lahirkan Presiden Perempuan Pertama?
Perjalanan Satgas UU Cipta Kerja, dari Pembentukan hingga Pembubaran
Koalisi Cek Fakta Gelar Pemeriksaan Fakta Serentak Saat Pemungutan Suara Pilkada 2024
Adu Gaya Selvi Ananda vs Nagita Slavina Saat Nyoblos Pilkada 2024