Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali menggelar pameran tahunan produk mutiara Indonesia bertajuk Indonesian Pearl Festival (IPF) 2015 yang mengangkat tema Discover The Exotic East Indonesia.
Direktur Pengembangan Produk Non-Konsumsi KKP Maman Hermawan mengatakan, penyelenggaraan tahun ini merupakan yang kelima kalinya sejak dimulai pada 2011.
Baca Juga
"Sebelumnya sudah empat kali dilakukan. Tahun ini yang kelima. Pameran ini diadakan dalam rangka mempromosikan dan penguatan mutiara Indonesia. Sebab ada pemahanam yang salah selama ini khususnya pemiliki sumber daya mutiara tidak paham jenis dan asalnya mutiaranya," ujarnya di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Jumat (7/8/2015).
Advertisement
Dia menjelaskan, selama ini penyelenggaraan pameran tersebut cukup sukses. Pada penyelenggaraan IPF periode 2011 hingga 2014, telah terjadi peningkatan jumlah peserta yang signifikan dengan rata-rata kenaikan sebesar 30 persen per tahun yaitu berkisar dari 50-80 pearl vendors.
Selain itu, juga terjadi peningkatan jumlah pengunjung antara 5.000-7.000 yang berasal dari dalam dan luar negeri serta peningkatan nilai transaksi yang tercatat setiap tahun mencapai Rp 15 miliar-Rp 20 miliar.
"Pada tahun ini kita targetkan nilai transaksinya mencapai Rp 25 miliar. Ini baru transaksi riil, karena biasanya dalam pameran itu juga ada kontrak-kontrak perdagangan," kata dia.
IPF ke-5 ini akan dilaksanakan pada 14-18 Oktober 2015 di Grand Indonesia West Mall Lantai 5 jakarta. Dalam penyelanggaraan pameran, KKP juga menggandeng Asosiasi Budidaya Mutiara Indonesia (Asbumi), Yayasan Mutiara Laut Indonesia (YMLI), PT Cipta Karya Multiguna dan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTT.(Dny/Nrm)