Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menyatakan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada 9 Desember 2015 akan mendongkrak konsumsi sehingga berpengaruh terhadap perekonomian nasional.
Pilkada serentak merupakan pesta demokrasi daerah yang digelar di lebih dari 200 Kabupaten dan berlangsung secara bersamaan. Ini adalah pengalaman pertama kali bagi Indonesia menyelenggarakan Pilkada serentak.
Namun Darmin mengaku belum dapat menghitung efek Pilkada terhadap peningkatan konsumsi dan sumbangannya ke pertumbuhan ekonomi.
Baca Juga
"Ada pengaruhnya sih Pilkada, tapi kita kan belum punya pengalaman ini sebenarnya karena yang pernah dihitung untuk nasional (Pilpres)," ujar dia di Jakarta, Selasa (8/12/2015).
Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suryamin pernah mengatakan, dampak Pilkada tahun ini terhadap inflasi tidak akan setinggi tahun-tahun sebelumnya, karena tim sukses menggunakan media sosial untuk berkampanye.
"Kalau dulu kan bagi-bagi kaos, makanan dan lainnya, tapi dampaknya sekarang agak berkurang, tidak terlalu signifikan ke inflasi kecuali mungkin pada kota-kota kecil atau sedang yang aktivitas pilkadanya cukup besar. Itu perlu diwaspadai," tambah dia. (Fik/Nrm)
Advertisement
** Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6