Pasang Girder, Jasa Marga Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Tol Jakarta-Cikampek

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk untuk sementara waktu akan kembali melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Km 9+100 arah Cawang. 

Hal itu disebabkan lantaran ada pemasangan balok girder pada proyek Jembatan Caman-Bekasi yang melintas menyeberangi tol.

Pengerjaan Jembatan Caman-Bekasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bekasi ini telah memasuki tahap pemasangan balok girder sejak Selasa 28 Agustus 2018 hingga Rabu 5 September 2018.

Agar tidak mengganggu lalu lintas, proses pelaksanaan akan dilakukan antara pukul 23.00 WIB sampai dengan pukul 04.00 WIB. Untuk memastikan faktor keamanan, maka akan dilakukan buka-tutup lajur selama 15 menit saat proses pengangkatan balok girder.

Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas, Jasa Marga Cabang Japek intensif melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Bekasi selaku penanggung jawab pekerjaan, beserta pihak Kepolisian dan Dinas Perhubungan setempat.

Jasa Marga menyarankan, pengguna Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang menuju arah Jakarta mengambil jalur alternatif dengan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Bekasi Barat dan masuk kembali ke Jalan Tol Japek melalui GT Pondok Gede Barat. 

Sedangkan bagi pengguna jalan tol yang menuju arah Cikampek, dapat memakai jalur alternatif dengan keluar di GT Pondok Gede Timur dan masuk kembali melalui GT Bekasi Barat.

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengimplementasikan paket kebijakan jalan tol sebagai bentuk dukungan terhadap penyelenggaraan Asian Games 2018. Implementasi paket kebjakan tersebut mencakup manajemen lalu lintas, memberikan prioritas di Gerbang Tol (GT) hingga beautifikasi jalan tol.

Jasa Marga melalui koordinasi dengan pihak kepolisian, Kementerian Perhubungan, Dinas Perhubungan setempat maka dilakukan manajemen lalu lintas, prioritas lalu lintas di lajur utama jalan tol dan GT yaitu sebagai berikut:

1. Buka/tutup GT prioritas dan akses masuk jalan tol sesuai kebutuhan antara lain adalah Tol Ruas Dalam Kota (GT Angke 2, GT Tanjung Duren, off ramp RS Harapan Kita, GT Slipi 2, GT Slipi 1, GT Jelambar 1, GT Angke 1), Tol Ruas Jagorawi (on ramp TMII arah Bogor, GT TMII 2), Tol Ruas Jakata-Cikampek (GT Cikampek), Ruas Tol Cipularang (GT Sadang).

2. Menyediakan lajur khusus di jalan tol untuk rombongan Asian Games 2018.

3. Memberikan Prioritas GT yang dilintasi antara lain Tol Ruas Dalam Kota dan Soedijatmo (GT Senayan, GT Cengkareng), Tol Ruas Jagorawi (GT TMII, GT Cibubur, GT Sentul Selatan, GT Ciawi), Tol Ruas Jakarta-Cikampek (GT Bekasi Barat, GT Cibatu), Tol Ruas Cipularang-Padaleunyi (GT Pasteur, GT Pasir Koja, GT Buah Batu) dan Tol Ruas Palikanci (GT Plumbon).

"Penyampaian informasi dalam rangka menyambut rombongan atlet Asian Games juga ditampilkan melalui VMS yang ada di jalan tol," tutur AVP Corporate Communication Perseroan Dwimawan Heru dalam keterangan resmi, Minggu 19 Agustus 2018.

Tak hanya itu, Jasa Marga juga melakukan beautifikasi untuk penyelenggaraan Asian Games 2018 ini. Beautifikasi jalan tol dilakukan pada Jalan Tol Ruas Dalam Kota, Soedijatmo, Jakarta-Cikampek (GT Bekasi Barat), dan Padaleunyi (GT Pasteur).

"Lingkup pekerjaan beautifikasi dalam rangka menyambut Asian Games 2018 sendiri mencakup pemasangan branding Asian Games pada Gerbang Tol, JPO dan area wilayah Jalan Tol seperti peningkatan estetika di Gerbang Tol, Overpass dan juga flyover," kata dia.

"Kemudian ada pembersihan rambu antara lain pengecatan marka jalan, guardrail, pagar, parapet dan penataan area pemukiman kumuh di koridor jalan tol hingga perapihan kabel-kabel utilitas," ujar dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini: