Seluruh Desa di Bengkulu Sudah Teraliri Listrik

PT PLN (Persero) melistriki Desa Tanjung Aur, Kecamatan Maje Kabupaten Kaur, sehingga seluruh desa di Bengkulu sudah menikmati aliran listrik.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 24 Apr 2019, 16:00 WIB
Diterbitkan 24 Apr 2019, 16:00 WIB
Mengunjungi PLTA Bengkok, Pembangkit Tertua RI Warisan
Aktivitas pekerja di Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Bengkok, Bandung, Jawa Barat, Jumat (19/10). PLTA Bengkok kini ditetapkan sebagai cagar warisan budaya oleh Pemda Jawa Barat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) melistriki Desa Tanjung Aur, Kecamatan Maje Kabupaten Kaur, sehingga seluruh desa di Bengkulu sudah menikmati aliran listrik.

Executive Vice President Distribusi Operasi Regional Sumatera PT PLN (Persero), Supriyadi mengatakan, untuk mengalirkan listrik ke Desa Tanjung Aur, PLN membangun jaringan kelistrikan meliputi Jaringan Tegangan Menengah sepanjang 18,96 kilometer sirkuit.

Selain itu, Jaringan Tegangan Rendah sepanjang 4,73 kilometer sirkuit serta gardu distribusi sebanyak empat unit gardu dengan investasi sebesar Rp 8,25 miliar.

"PLN akan terus mengembangkan infrastruktur ketenagalistrikkan di seluruh pelosok tanah air untuk mendorong kemajuan daerah dan roda perekonomian. Saat ini di Provinsi Bengkulu, seluruh desa telah terakhir listrik, namun langkah kami tidak berhenti sampai di sini saja. Kami terus berupaya melistriki masyarakat hingga ke level dusun dan kampung-kampung, sehingga diharapkan seluruh masyarakat di pelosok negeri ini dapat menikmati listrik," kata Supriyadi, di Jakarta, Rabu (24/4/2019).

Sementara itu, Bupati Kaur, Gusril Fauzi mengapresiasi upaya PLN membangun infrasturktur kelistrikan di Kabupaten Kaur.

 

* Ikuti Hitung Cepat atau Quick Count Hasil Pilpres 2019 dan Pemilu 2019 di sini

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Kembangkan Infrastruktur Ketenagalistrikan

PLN Jamin Pasokan Listrik Debat Capres
Teknisi mengecek Power Bank dan Mobile UPS penyuplai listrik di Hotel Sultan, Jakarta, (15/2). Pemasangan alat yang disediakan PLN itu untuk penyuplai pasokan listrik acara debat capres dan cawspres kedua pada Minggu besok. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Dengan dialirinya listrik ke Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje ini, total sebanyak 192 desa di Kabupaten Kaur telah berlistrik.

"Dengan begitu, seluruh desa di Kabupaten Kaur, kini telah dialiri listrik. Untuk itu saya berharap kepada seluruh masyarakat yang telah mendapatkan fasilitas ini untuk menjaga aset kelistrikan yang ada, sehingga dapat terus berkesinambungan pasokan listriknya," ungkap Gusril.

Dirinya berharap, PLN terus mengembangkan infrastruktur ketenagalistrikkan di Kabupaten Kaur, sebab di wilayah tersebut memiliki berbagai potensi sumber Energi.

"Kami siap mendukung apapun kebutuhan PLN untuk mengembangkan jaringan kelistrikan yang dibutuhkan masyarakat Kabupaten Kaur," tutur dia.

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas ESDM Bengkulu, Ahyan Endu mengungkapkan, dengan teralirinya listrik di desa tersebut, menandai telah tercapainya 100 persen rasio desa berlistrik se Provinsi Bengkulu. 

"Harapan Pemda Kabupaten Kaur agar PLN segera mewujudkan jaringan transmisi 150kV dari Kota Bengkulu ke Kabupaten Bengkulu Selatan, untuk menopang kelistrikan hingga ke Kabupaten Kaur yang berbatasan dengan Provinsi Lampung," tandasnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya