Liputan6.com, Jakarta - Saham di Asia diperdagangkan lebih tinggi pada Kamis pagi setelah harga minyak kembali naik usai turun ke level terendah dalam sejarah.Â
Dikutip dari CNBC, Kamis (23/4/2020), indeks saham Jepang, Nikkei 225 naik 0,88 persen pada awal perdagangan sementara indeks Topix naik 0,7 persen. Kospi Korea Selatan juga naik 0,55 persen lebih tinggi.
Baca Juga
Sementara itu, saham di Australia naik, dengan S&P/ASX 200 naik 0,96 persen. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia ex-Jepang diperdagangkan 0,18 persen lebih tinggi.
Advertisement
Di pasar minyak, harga patokan internasional berjangka minyak mentah Brent naik 2,9 persen menjadi USD 20,96 per barel. Sementara, West Texas Intermediate untuk pengiriman Juni juga melonjak 6,1 persen menjadi USD 14,62 per barel.
Itu terjadi setelah lonjakan harga semalam yang mendapatkan kembali beberapa kerugian tajam yang terlihat baru-baru ini. Brent naik USD 1,04 atau 5,38 persen ke level USD 20,37.
Pengiriman WTI Juni juga naik USD 2,21, atau 19,1 persen, menjadi USD 13,78 per barel. Pergerakan itu terjadi setelah sesi volatile semalam yang pada satu titik melihat perdagangan Brent di bawah USD 17 per barel sementara WTI telah menyentuh level terendah di USD 10,26 per barel.
Saham di AS
Di Amerika Serikat, saham naik untuk pertama kalinya dalam tiga hari. Dow Jones Industrial Average melonjak 456,94 poin, atau hampir 2 persen dan ditutup pada 23.475,82.
S&P 500 naik 2,3 persen untuk menyelesaikan hari perdagangannya di 2.799,31 sedangkan Nasdaq Composite naik 2,8 persen menjadi ditutup pada 8.495,38.
Â
Advertisement