Agar Bisa Bersaing dengan Fintech, Perbankan Harus Terus Berinovasi

Dalam proses pengembangan teknologi di industri perbankan dibutuhkan inovasi yang dilakukan lebih dari satu kali.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Jun 2020, 15:40 WIB
Diterbitkan 15 Jun 2020, 15:40 WIB
Ilustrasi bank
Ilustrasi bank (Sumber: Istockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Direktur Bank BCA, Suwignyo Budiman mengatakan, dalam proses pengembangan teknologi di industri perbankan dibutuhkan inovasi yang dilakukan lebih dari satu kali.

Contohnya, penggunaan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang sudah ada puluhan tahun lalu, yang harus terus dikembangkan untuk memberikan kemudahan layanan kepada nasabah. Sehingga, beberapa layanan yang biasa dilakukan di kantor cabang, kini bisa lewat mesin ATM.

"ATM kan seiring berjalannya waktu bisa sekarang sekalian bayar ini itu, tarik setor uang," kata Suwignyo dalam Webinar LPPI bertajuk Inovasi Layanan Keuangan Saat New Normal, Bank Tradisional VS Challenger Bank, Jakarta, Senin (15/6).

Berbagai inovasi yang dilakukan perbankan perlahan membuat nasabah tidak lagi perlu datang ke kantor cabang. Apalagi selama masa pandemi, bank melakukan berbagai terobosan baru dalam memberikan pelayanan yang memungkinkan nasabah tidak perlu datang ke kantor cabang.

Meski demikian, dengan berkembangnya layanan digital, namun pihaknya tidak akan menutup kantor cabang. Menurutnya, kantor cabang akan tetap ada , namun fungsinya akan berubah sesuai dengan kebutuhan nasabah.

"Kita ini mengikuti kebutuhan nasabah, kalau nasabah butuh cabang ya tetap ada," imbuhnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tak Semua Bisa Digital

Ilustrasi Digital Marketing, Pemasaran Digital, Google Analytic
Ilustrasi Digital Marketing, Pemasaran Digital, Google Analytic

Dia menjelaskan, tidak semua layanan di perbankan bisa dilakukan secara digital, sebab mesin ATM atau teknologi yang digunakan memiliki keterbatasan. Salah satunya penarikan uang di ATM yang memiliki keterbatasan, sehingga nasabah tetap perlu datang ke kantor cabang untuk menarik uang dalam jumlah besar.

"Mau tidak mau layanan cabang tetap ada, misalnya buat tarik dan setor yang dalam jumlah besar," ujar Suwignyo.

Suwignyo menambahkan, inovasi menjadi cara bagi Bank BCA untuk bisa bersaing dengan perusahaan fintech yang sedang digemari masyarakat. Sebab, lembaga keuangan berbasis teknologi tersebut menawarkan berbagai kemudahan.

"Karena fintech itu lebih cepat, baik dan aman. Maka jadi persaingan. Untuk itu, bank perlu melakukan berbagai inovasi karena pada akhirnya semua ini tentang persaingan inovasi," jelasnya.

Reporter : Anisyah Al Faqir

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya