Liputan6.com, Jakarta - Ada banyak saran yang beredar tentang cara sukses dalam wawancara kerja. Tanyakan tentang prioritas pekerjaan tersebut. Tunjukkan bahwa kamu memiliki pola pikir berkembang. Teliti perusahaan dan orang yang kamu wawancarai.
Meskipun pentingnya melakukan wawancara kerja sudah diketahui, ada jenis wawancara lain yang patut dipertimbangkan yang juga dapat membantu membangun karier kamu. Yaitu, wawancara informasional.
Baca Juga
Wawancara informasional merupakan obrolan informal yang dapat terjadi kapan saja dan memberi kamu kesempatan untuk mempelajari sesuatu dalam dunia kerja.
Advertisement
Hal ini dapat dilakukan dengan orang-orang di perusahaan kamu atau orang lain, di level yang sama atau lebih tinggi, siapapun yang pada akhirnya membantu mengisi kesenjangan pengetahuan yang kamu jangkau.
Kamu dapat menghubungi mereka melalui LinkedIn atau e-mail dan membuat beberapa kalimat untuk memperkenalkan diri. Katakanlah bahwa kamu ingin wawancara informasi tentang apapun yang kamu minati, dan tanyakan apakah mereka bersedia menerima tawaran kerja.
Lebih dari sekadar kesempatan untuk belajar, melakukan wawancara informasional “membantumu membangun hubungan, membuat kinerjamu lebih baik, memberimu peningkatan visibilitas dan keterpaparan,” kata angelina Darrisaw, pelatih karier dan pendiri serta CEO C-Suite Coach, melalui CNBC Make It.
Inilah cara wawancara informasional dapat membantu lebih maju dalam karier yang kamu miliki
Bisa Bantu Memahami Perusahaan Lebih Baik
Berikut adalah beberapa alasan untuk melakukan wawancara informasional:
Untuk Mempelajari Lebih Lanjut tentang Perusahaan Kamu
“Hal ini meningkatkan pemahaman kamu tentang berbagai fungsi bisnis di seluruh perusahaan” dan memberimu pandangan yang lebih luas tentang organisasi, kata Darrisaw. Keduanya dapat membantumu memecahkan masalah dengan cara yang lebih besar dan pada akhirnya akan membuat kamu “lebih baik dalam melakukan pekerjaan”.
Untuk Mempelajari Lebih Lanjut tentang Industri Kamu
Jika kamu melakukan wawancara informasional dengan seseorang di luar perusahaan dan industri kamu, kamu dapat mempelajari bagaimana pekerja lainnya berfungsi dan bekerja sama untuk pada akhirnya melayani kebutuhan customer basis. Hal ini juga dapat memberi gambaran tentang bagaimana perusahaan lain memecahkan masalah. “Ini merupakan cara yang hebat untuk meningkatkan pemahaman tentang industri yang kamu miliki,” kata Darrisaw.
Advertisement
Untuk Mempelajari Tentang Industri yang Berbeda
Jika kamu penasaran bagaimana industri lainnya bekerja dan bahkan mempertimbangkan untuk melakukan perubahan karir, melakukan wawancara informasi dengan orang-orang di industri tersebut “dapat memberikan perspektif yang lebih luas,” kata Vicki Salemi, pakar karier di Monster. Ini dapat menunjukkanmu tentang “apa yang terjadi di industri ini, apa yang terjadi di sektor ini,” sehingga kamu bisa memutuskan apakah ini benar-benar cocok untuk kamu.
Ini Sebenarnya Hanya Sekadar Berbagi Informasi
Jangan melakukan wawancara informasional dengan mengharapkan peluang kerja baru, anggap saja ini lebih sebagai peluang untuk mempelajari sesuatu yang dapat membantu kamu untuk berkembang secara profesional.
Kamu mungkin dihadapkan pada “area fokus baru yang sebelumnya tidak disadari dan diminati,” kata Darrisaw. Seseorang mungkin mengingat kamu untuk lowongan pekerjaan di masa depan di organisasinya. Kamu bahkan dapat menemukan mentor yang terbuka untuk menjawab pertanyaan kamu.
Apapun yang terjadi, dalam skenario terburuk, kamu mengetahui sesuatu yang tidak kamu ketahui ketahui sebelumnya, yang merupakan tujuan utama kamu memulai obrolan.
Hal terbaik tentang wawancara informasional adalah resikonya cukup rendah, Darrisaw mengatakan “Ini sebenarnya hanya sekadar berbagi informasi.”