Waskita Beton Precast Kantongi Kontrak Rp 20,5 Miliar di Proyek Shangri-La Hotel Jakarta

PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) membuka 2024 dengan mengantongi kontrak baru untuk proyek Flyover Bridge Connecting Shangri-La Hotel & Shangri-La Residences and Utility Building di Shangri-La Hotel, Jakarta Pusat.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 13 Jan 2024, 18:22 WIB
Diterbitkan 13 Jan 2024, 18:20 WIB
Setelah 8 tahun berdiri, PT Waskita Beton Precast Tbk (Kode Saham: WSBP) kembali dengan semangat All New Transformation
Setelah 8 tahun berdiri, PT Waskita Beton Precast Tbk (Kode Saham: WSBP) kembali dengan semangat All New Transformation

Liputan6.com, Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) membuka 2024 dengan mengantongi kontrak baru untuk proyek Flyover Bridge Connecting Shangri-La Hotel & Shangri-La Residences and Utility Building di Shangri-La Hotel, Jakarta Pusat.

Vice President of Corporate Secretary Waskita Beton Precast Fandy Dewanto mengatakan, proyek Flyover Bridge Connecting Shangri-La Hotel & Shangri-La Residences and Utility Building ini akan mulai dikerjakan pada Januari 2024 ini, dengan target selesai akhir 2024.

Proyek ini didapat WSBP dari pemilik proyek PT Estetika Binagriya. Pada proyek senilai Rp 20,5 miliar ini, Waskita Beton Precast akan mengerjakan struktur, arsitektur hingga MEP (Mechanical, Electrical and Plumbing).

 

"Kami akan langsung mulai melakukan pekerjaan di bulan ini dan targetkan selesai pada akhir tahun ini. WSBP juga selalu menerapkan tata kelola perusahaan yan baik dan tata kelola manajemen risiko dalam setiap kegiatan operasional yang dilaksanakan," ungkapnya, Sabtu (13/1/2024).

Menurut Fandy, dengan adanya kontrak baru ini menjadi pembukan yang baik bagi WSBP untuk meraih proyek-proyek lainnya pada 2024. "Ini juga menjadi bukti bahwa WSBP memiliki portofolio bisnis yang baik. Sehingga dipercaya untuk menyuplai dan mengerjakan berbagai proyek infrastruktur," imbuhnya.

Adapun hingga November 2023, WSBP membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) sebesar Rp 1,38 triliun. Perolehan kinerja yang baik ini didominasi oleh proyek eksternal sebesar 76 persen, antara lain Proyek Jalan Feeder IKN, Proyek IKN Segmen Tempadung-Jembatan Pulau Balang, Proyek Bayung Lencir-Tempino Seksi 1, hingga proyek Sumbawa LNG Terminal & Regasification.

Fandy menilai, dalam jangka pendek Waskita Beton Precast punya banyak peluang baru untuk menyuplai produk beton precast dan readymix ke proyek-proyek pemerintah lainnya, juga ekspansi ke proyek eksternal baik di dalam negeri dan luar negeri.

"Sementara untuk 3-5 tahun ke depan ada potensi pasar dari pembangunan IKN dan juga proyek yang berasal dari Non Waskita Group," pungkasnya.

Waskita Beton Raih Kontrak Rp 247,85 Miliar untuk Rampungkan Jalan Tol Japek II Selatan Seksi 3

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usaha PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) akan membuka Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan secara gratis.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usaha PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) akan membuka Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan secara gratis.

Sebelumnya, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) turut berkontribusi dalam penyelesaian Tol Japek II Selatan Paket 3 Seksi 3 Sukabungah-Sadang.

Vice President of Corporate Secretary Waskita Beton  Precast, Fandy Dewanto mengatakan, Japek II Selatan segmen Sadang-Kutanegara-Taman Mekar yang memiliki panjang 28,5 kilometer itu memiliki total nilai kontrak sebesar Rp 247,85 miliar.

"Pekerjaan ini kami dapat dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) sebagai pemilik proyek.Kepercayaan yang diberikan kepada WSBP dari pemerintah ini akan kami kerjakan melalui suplai produk terbaik sehingga bisa menyelesaikan sesuai target,” kata Fandy dalam keterangan resmi, Senin (8/1/2024).

Pada proyek ini WSBP menyuplai 540 batang PC-I girder yang disuplai dari Plant Subang, Plant Karawang, dan Plant Bojonegara sejak Juni 2023. WSBP telah menyelesaikan suplai PC-I Girder sesuai target pada akhir 2023.

Adapun pemilihan PC-I girder pada pembangunan jalan tol ini sebagai tiang penyangga konstruksi bangunan tol, sehingga lebih kokoh dan memiliki daya tahan yang baik dan jangka panjang. Sedangkan untuk suplai readymix sudah dilakukan sejak Oktober 2022, di mana WSBP menyuplai readymix kelas B-1, B-2, C-1, E, dan P sebesar 208.624 m3 dari BP Japeksel.

 

Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

"Hingga saat ini progress suplai readymix sudah mencapai 58,8 persen dan kami targetkan selesai pada kuartal I 2024. Sedangkan progress suplai untuk Readymix kelas A1, P, B1, B2, C1, D dan E dengan total volume 399.999,78 m3 sudah mencapai 100 persen," ungkap dia.

Penambahan jalan tol seksi 3 ini diharapkan dapat semakin meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah seperti kawasan industri, perumahan, kawasan wisata, dan sebagainya pada koridor trase jalan tol tersebut. Sebagai informasi, Jalan Tol Jakarta–Cikampek II Selatan akan menghubungkan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta di Jati Asih, Bekasi dengan Jalan Tol Purbaleunyi di Sadang, Purwakarta.

Di mana ruas tersebut akan menghubungkan tiga jalan tol, yakni Jakarta Outer Ring Road (JORR) 1, JORR 2, dan Purwakarta—Bandung—Purbaleunyi. Ruas tol Taman Mekar—Sadang merupakan ruas terpanjang dalam jalan tol ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya