Liputan6.com, Jakarta Pemerintah berencana menggelar upacara 17 Agustusan di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 17 Agustus 2024 mendatang. Tak hanya upacara bendera, pelantikan Presiden RI pertama pun rencananya akan dilaksanakan di ini kota baru tersebut pada tahun ini.
Adapun Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden-wakil presiden terpilih 2024-2029. Keduanya dijadwalkan akan dilantik pada 20 Oktober 2024.
Baca Juga
Secara agenda, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pengesahan presiden baru itu nantinya akan dilangsungkan di IKN.
Advertisement
"Kalau pelantikan Presiden rencananya sih di sana (IKN). Kalau 17 Agustusan di sana, tapi mungkin pidato kenegaraan masih tetap di sini. Kan 16 Agustus," ujar Basuki saat ditemui usai raker persiapan mudik 2024 bersama Komisi V DPR RI, Selasa (2/4/2024).
"Upacaranya rencananya masih di sana, cuman pelantikan Presiden Insya Allah di sana. Rencananya begitu," kata Basuki.
Jadi Menteri PUPR Lagi
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa pak Bas ini pun ditanyai terkait permintaan Komisi V DPR, yang hendak mengusung dirinya untuk menjadi Menteri PUPR untuk periode berikutnya.
Namun, yang bersangkutan masih belum mau banyak bicara. "Belum, belum," ucap pak Bas singkat.
Â
Â
Â
Â
Â
Prabowo ke IKN, Cek Pembangunan Istana hingga Lapangan Upacara
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto membahas kesiapan pelaksanaan upacara Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 pada 17 Agustus 2024 di kawasan ibu kota negara baru Indonesia bernama Nusantara atau IKN Nusantara
"Menhan bahas kesiapan pelaksanaan upacara kemerdekaan di Ibu Kota Nusantara yang akan dilaksanakan pada 17 Agustus 2024," ungkap Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun dikutip dari Antara, Selasa (19/3/2024).
Pertemuan tertutup bersama Menhan Prabowo Subianto itu dilakukan di ruang pertemuan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK)Â IKNÂ Nuantara yang berlokasi di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
"Yang dibahas kesiapan lapangan upacara dan sarana pendukung lainnya untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan upacara kenegaraan itu," jelas bupati.
Pertemuan itu juga membahas kesiapan pembangunan kantor pemerintahan yang bakal digunakan setelah pelaksanaan upacara kemerdekaan. Termasuk kesiapan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, lanjut dia, dalam memberikan daya dukung di ibu kota negara baru Indonesia.
Pembangunan jalan tol prasaran penunjang transportasi Kota Nusantara yang dibangun di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, diharapkan segera rampung agar transportasi pejabat dan tamu negara tidak terhambat dan lancar.
"Menhan sampaikan terkait mekanisme pelaksanaan upacara dan juga ingin mengetahui sejauh mana kesiapan sarana prasarana," kata bupati. "Beliau pahami kondisi dan persiapan di Kota Nusantara, dan minta dapat terlaksana dengan baik dan lancar," ujar Makmur Marbun.
Advertisement