Ahmad Muzani Resmi Jadi Ketua MPR Periode 2024-2029, Intip Rincian Kekayaannya

Liputan6.com, Jakarta - Ahmad Muzani resmi menjadi Ketua MPR periode 2024-2029. Hal itu telah ditetapkan dalam Sidang Paripurna MPR RI yang digelar di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024.

Dari 732 anggota MPR, yang hadir sidang paripurna ada 545 anggota. Sidang dipimpin sementara MPR oleh Guntur Sasono.

"Rapat gabungan kemarin telah menyepakati Ketua MPR 2024-2029 H. Ahmad Muzani. Apakah hasil rapat gabungan terkait pimpinan MPR periode 2024-2029 dapat disetujui?," tanya Guntur.

"Setuju," jawab anggota Dewan.

"Alhamdulillah," Guntur mengetuk palu, demikian mengutip dari Kanal News Liputan6.com.

Adapun untuk kursi Wakil Ketua MPR, ada delapan yakni dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bambang Wuryanto, dari Partai Golkar adalah Kahar Muzakir, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Rusdi Kirana, Partai Nasdem adalah Lestari Moerdijat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) adalah Hidayat Nur Wahid (HNW), dari Partai Amanat Nasional (PAN) yakni Eddy Soeparno, Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono, dan dari kelompok DPD Abchandra Supratman.

Seiring penetapan Ahmad Murzani sebagai Ketua MPR periode 2024-2029, menarik untuk diketahui kekayaan Ketua MPR dari Partai Gerindra ini.

Belum diketahui data terbaru mengenai kekayaan Ahmad Muzani. Namun, berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, saat Ahmad Muzani sebagai Wakil Ketua MPR, kekayaannya tercatat Rp 59,12 miliar. LHKPN itu disampaikan pada 31 Maret 2024 untuk periode 2023.

Berikut rincian kekayaan Ahmad Muzani berdasarkan laporan LHKPN KPK yang disampaikan pada 31 Maret 2024, dikutip Kamis (3/10/2024):

A.Tanah dan Bangunan

Total tanah dan bangunan yang dimiliki Ahmad Muzani senilai Rp 42,65 miliar. Ia memiliki 30 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Tangerang, Depok, Jakarta Pusat, Tangerang Selatan, Serang, Lampung Selatan, Tegal yang merupakan hasil sendiri.

B.Alat Transportasi dan Mesin

Ia memiliki mobil dan sepeda dengan total nilai Rp 1,1 miliar. Kendaraan yang dimiliki tersebut merupakan hasil sendiri. Adapun kendaraan yang dimiliki yakni Toyota Fortuner, Honda Freed, Mitsubishi Pajero Sport, Toyota Vellfire, dan sepeda sebanyak delapan unit.

C. Harta Bergerak Lainnya

Ahmad Muzani tercatat memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp 4,55 miliar.

D.Surat Berharga

Ia memiliki surat berharga senilai Rp 375,25 juta.

E.Kas dan Setara Kas

Ahmad Muzani mengantongi kas dan setara kas senilai Rp 8,59 miliar.

F. Harta Lainnya

Ia memiliki harta lainnya senilai Rp 1,85 miliar.

Menariknya, Ahmad Muzani juga tidak memiliki utang. Dengan demikian, total harta yang dimiliki mencapai Rp 59.125.210.000 atau Rp 59,12 miliar.

Jadi Ketua MPR Periode 2024-2029

Sebelumnya, rapat gabungan pimpinan MPR dari fraksi-fraksi kelompok DPD dan fraksi MPR, telah menyepakati Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani sebagai Ketua MPR Periode 2024-2029.

"Secara musyawarah mufakat bahwa calon ketua MPR yang telah disepakati dalam rapat gabungan ini, adalah calon yang diusulkan dari Fraksi Partai Gerindra, namanya adalah sahabat saya kolega saya di pimpinan MPR periode yang kemarin, namanya Bapak H. Ahmad Muzani," tutur Ahmad Basarah usai rapat gabungan pimpinan MPR, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu, 2 Oktober 2024.

Diketahui, 732 anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI periode 2024-2029 telah resmi dilantik. Pengambilan sumpah janji digelar dalam Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah Janji Jabatan di Gedung Kura-Kura, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2024).

Anggota MPR RI yang dilantik terdiri dari 580 anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan 152 anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.

Pelantikan diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden oleh Plt Sekretaris Jenderal (Sekjen) MPR RI Siti Fauziah.

Kemudian, seluruh anggota MPR RI mengucapkan sumpah janji jabatan dipandu oleh Ketua Mahkamah Agung (MA) Muhammad Syarifuddin.

Sementara itu, Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung mengatakan bahwa pelantikan pimpinan MPR RI kemungkinan pada hari Kamis, 3 Oktober 2024. 

"Tadi disampaikan kemungkinan besok baru ada rapat, sekaligus pelantikan pimpinan MPR. Oleh karena itu, kalau kami belum bisa menyelesaikan sampai pukul 19.00 WIB, sudah ada saling pengertian dengan pihak MPR," kata Tamsil.

Dia telah meminta Kesekjenan MPR RI untuk mengomunikasikan pemilihan pimpinan MPR RI oleh DPD RI.