Liputan6.com, Manchester - Legenda Manchester United (MU) David Beckham menerima penggargaan PFA Merit Award atas jasanya terhadap dunia sepak bola Inggris. Beckham menyusul legenda MU lainnya, Ryan Giggs, yang telah menerima penghargaan itu pada 2016 lalu.
Baca Juga
Advertisement
Beckham tercatat sebagai pemain kedua yang paling banyak memperkuat Timnas Inggris, yaitu 115 pertadingan, terpaut satu laga dari kapten MU, Wayne Rooney. Ia tercatat tiga kali tampil di Piala Dunia, yakni 1998, 2002, dan 2006.
Lahir di Leytonstone di London timur, Beckham bergabung dengan MU pada usia 16 tahun. Rekan seangkatannya antara lain Giggs, Gary dan Philip Neville, Paul Scholes, dan Nicky Butt. Beckham kemudian masuk ke tim utama dan mencetak gol ajaib melawan Wimbledon pada Agustus 1996.
Beckham lalu meraih penghargaan pemain muda terbaik PFA di 1997. Aset terbesarnya adalah umpan matang dan tendangan bebasnya yang sangat berpengaruh bagi klub dan negara.
Bersama MU, Beckham memenangkan enam gelar Liga Inggris antara periode 1996 dan 2003. Ia menjadi bagian tim MU yang memenangkan treble winners pada 1999, yakni Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions.
Hubungan Beckham dengan Manajer MU Sir Alex Ferguson kemudian memburuk. Ia dijual ke Real Madrid pada musim panas 2003. Pada 2007, ia memutuskan pindah ke Amerika Serikat dan bergabung dengan Los Angeles Galaxy. Beckham sempat dua musim dipinjamkan ke AC Milan dan bermain untuk Paris Saint-Germain untuk kemudian pensiun pada 2013.
Timnas Inggris
Beckham pernah dianggap jadi aktor tersingirnya Inggris pada babak 16 besar Piala Dunia 1998. Gara-gara Beckham diganjar kartu merah, Inggris kalah adu penalti dari Argentina setelah bermain imbang 2-2. Para fans menganggap, jika Beckham tidak diusir keluar lapangan, Inggris bisa memenangkan laga itu.
Empat tahun kemudian, Beckham menjadi pahlawan. Tendangan bebasnya pada menit ke-90 menjebol gawang Yunani dalam laga di Old Trafford. Laga berakhir imbang 2-2 dan Inggris berhak lolos ke putaran final Piala Dunia 2002 di Jepang dan Korea Selatan.
Lolos ke putaran final, Beckham menuntaskan dendamnya pada Argentina dengan mencetak gol kemenangan lewat penalti di babak grup. Tetapi, langkah Inggris dihentikan Brasil di perempat final. Empat tahun kemudian, giliran Portugal yang menjadi batu sandungan Inggris.
Beckham adalah bagian dari apa yang disebut generasi emas Timnas Inggris. Tetapi, mereka tidak pernah memenangkan gelar juara.
Advertisement