Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?

Arsene Wenger Ingin Dikenang oleh Fans Arsenal

Arsene Wenger ingin dikenang oleh fans Arsenal, maka ia memutuskan meninggalkan klub.

oleh Aditya Wicaksono diperbarui 23 Apr 2018, 22:08 WIB

Diterbitkan 23 Apr 2018, 22:08 WIB

Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, saat pertandingan melawan Watford pada laga Preimer League di Stadion Emirates, Minggu (11/3/2018). Arsenal menang 3-0 atas Watford. (AP/Matt Dunham)

London - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengaku mengikuti permintaan suporter klub untuk mengakhiri kebersamaannya bersama The Gunners. Menurutnya, permintaan suporter adalah hal yang paling penting.

"Saya sangat menghormati suporter Arsenal. Jika saya dianggap menghalangi klub untuk berkembang, saya bersedia mundur," ujar Wenger.

"Suporter kami tidak bahagia dengan pencapaian klub. Saya bisa mengerti hal tersebut."

"Saya telah bersama klub ini sejak lama, Arsenal telah dihormati di seluruh dunia. Itu karena hasil kerja seluruh orang-orang yang terlibat dari pemain, staf, manajemen dan suporter."

"Saya ingin tetap dikenang dan dihormati sebagai bagian dari Arsenal. Jadi saya mengambli keputusan tersebut. Saat ini, hasil adalah hal yang utama di sepak bola," ungkap manajer asal Prancis tersebut.

Arsene Wenger bergabung ke Arsenal pada 1996. Saat itu, ia mengungguli nama Johan Cruyff yang difavoritkan untuk menangani The Gunners.

Selama 22 tahun menangani Arsenal, Wenger telah mengantarkan klub tersebut meraih tiga gelar Premier League, tujuh gelar Piala FA dan tujuh gelar Community Shield. Saat ini, The Gunners berpeluang meraih gelar Liga Europa setelah melaju ke babak semifinal.