Bungkam Thailand, Timnas Indonesia U-19 Peringkat Ketiga

Ini seperti prestasi yang diukir Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2017.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 14 Jul 2018, 17:29 WIB
Diterbitkan 14 Jul 2018, 17:29 WIB
Timnas Indonesia U-19 vs Thailand
Timnas Indonesia U-19 vs Thailand di Piala AFF U-19 2018. (Bola.com/Adreanus Titus))

Liputan6.com, Sidoarjo - Timnas Indonesia U-19 akhirnya bisa memberikan gelar hiburan di Piala AFF U-19 2018. Menang 2-1 atas Thailand di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (14/7/2018), tim Garuda Nusantara mengamankan peringkat ketiga.

Kemenangan ini sekaligus jadi ajang balas dendam bagi Timnas Indonesia U-19 terhadap Thailand. Sebelumnya, Timnas U-19 harus mengakui keunggulan Thailand 1-2 saat bertemu di fase grup.

Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri di awal memilih untuk mengistirahatkan Egy Maulana Vikri di bangku cadangan. Sebagai gantinya, ia menurunkan pemain seperti Muhammad Rafli Mursalim, Rifad Marasabessy, Todd Rivaldo Alberth Ferre, dan David Kevin Wato untuk menekan pertahanan Thailand.

Thailand yang lebih dulu memberikan ancaman. Di menit ketiga, Pithak Phaphirom melepaskan tendangan keras dari sisi kiri pertahanan Indonesia yang masih melenceng dari sasaran.

Di menit kelima, gantian Indonesia yang nyaris mencetak gol. Lewat skema serangan balik, kerja sama empat pemain diakhiri dengan tendangan Witan Sulaeman yang bisa ditepis kiper Thailand, Naphhon Lakhompton.

Thailand gantian menciptakan peluang di menit ke-11. Menerima umpan dari rekanannya, Suphanat Mueanta melepaskan tendangan dari dalam kotak penalti. Namun, lagi-lagi bola masih melenceng dari target.

 

Gol Feby

Peluang emas didapat Indonesia di menit ke-17. Umpan silang yang dilepaskan Witan mengarah ke depan Muhammad Rafli Mursalim yang berada di dalam kotak penalti Thailand. Sialnya, jebolan Liga Santri itu masih belum bisa memaksimalkannya.

Di menit ke-23, giliran Thailand yang mendapat peluang emas. Umpan terobosan pemain Thailand lepas dari genggaman kiper Muhammad Aqil Savik. Untungnya, tendangan Matee Sarakum yang mampu mencuri bola tidak mampu mengecoh Aqil.

Kebuntuan Timnas U-19 akhirnya terpecahkan di menit ke-35. Manuver Feby Eka Putra di sisi kiri diakhiri dengan tendangan mendatar ke gawang Thailand. Sebelum masuk, bola terlebih dulu membentur mistar gawang.

Di sisa waktu, permainan kedua tim semakin terbuka. Keributan pun sempat terjadi di pengujung babak pertama. Namun, tak ada gol tambahan yang tercipta hingga wasit meniup peluit panjang tanda jeda babak pertama.

Babak Kedua

Tanpa butuh waktu lama, Thailand langsung memberikan ancaman. Di menit ke-46, Matee Sarakum mendapatkan ruang bebas untuk melepaskan tendangan dari dalam kotak penalti. Beruntung bagi Indonesia, Aqil masih sigap untuk membendung bola.

Di menit ke-52, serangan bertubi-tubi dilancarkan kubu tuan rumah. Tapi, keberuntungan belum memihak kepada Indonesia karena kiper Thailand dengan mudah mengamankan bola. Tujuh menit kemudian, peluang didapat lewat skema serangan balik yang dilanjutkan dengan tendangan mendatar Rafli.

 

Gol Abimanyu

Semenit kemudian, pergantian pemain pertama dilakukan Indra Sjafri. Egy dimainkan untuk menggantikan Feby, sang pencetak gol. Masuknya Egy membuat serangan Timnas U-19 semakin bertenaga. Berulang kali pertahanan Thailand kocar-kacir akibat kecepatan pemain Garuda Nusantara.

Witan mendapat peluang emas di menit ke-70. Menerima umpan terobosan dari Ferre, ia gagal memaksimalkannya dengan tendangan keras. Itu karena bola yang digiring Witan terlalu dekat ke arah kiper Thailand.

Di menit ke-82, Timnas U-19 akhirnya mampu menambah keunggulan. Lewat serangan seporadis, Syahrian Abimanyu yang mendapat ruang tembak melepaskan tendangan mendatar ke sisi kanan gawang Thailand. Unggul 2-0 membuat tuan rumah kian nyaman.

Di menit ke-86, Thailand sukses memperkecil ketertinggalan. Kesalahan Aqil dalam mengantisipasi umpan silang Nattawut Chootwat dimanfaatkan Matee untuk mencetak gol. Untungnya, tak ada gol tambahan hingga pertandingan berakhir.

Susunan Pemain

Thailand: Napphon Lakhompton; Kittach Prankthi, Nattawut Chootwat, Sittichok Paso, Matee Sarakum, Suphanat Mueanta, Sakunchai Saengthopho, Kritsana Daokrajai, Pithak Phaphirom, Thirapak Prueangna, Anusak Jaiphet

Pelatih: Ithsara Sritharo

Indonesia: Muhammad Aqil Savik, Kadek Raditya Maheswara, Nurhidayat Haji Haris, Muhammad Luthfi Kamal, Witan Sulaeman, Muhammad Rafli Mursalim, Muhammad Rifad Marasabessy, Feby Eka Putra, Syahrian Abimanyu, Todd Rivaldo Alberth Ferre, David Kevin Wato Rumakiek

Pelatih: Indra Sjafri

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya