Liputan6.com, Jakarta Kylian Mbappe adalah pemain muda terbaik di dunia. Di usianya yang baru 20 tahun, ia sudah menjadi pemain kelas dunia.
Fakta bahwa ia berada di lima besar peringkat Ballon d'Or tahun lalu, merupakan bukti kemampuannya.
Advertisement
Baca Juga
Bersama klubnya, Paris Saint Germain (PSG), Mbappe selalu tampil cemerlang. Bukti terakhir, saat PSG menang 2-0 atas MU pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Old Trafford, Rabu (13/2/2019) dini hari WIB. Mbappe mencetak satu gol untuk timnya.
Penampilan cemerlang Mbappe membuat Real Madrid tertarik untuk merekrutnya. Sebenarnya, mereka nyaris memboyongnya pada 2017. Tapi, ia memilih paket PSG yang lebih baik secara finansial.
Namun, seperti dilansir Sportskeeda, penolakan itu tak menghentikan langkah Galacticos. Dan, menurut laporan dari Spanyol, Mbappe telah menyerahkan daftar tuntutan ke Real Madrid jika mereka ingin mengontraknya.
Kenaikkan Gaji
Sebagai permulaan, ia menginginkan kenaikan gaji, yang Madrid bersedia berikan. Dikutip dari Don Balon, sebagai awalan Mbappe menginginkan kenaikan gaji dari yang diterimanya di PSG saat ini yaitu sebesar 18 juta euro (sekitar Rp286,2 miliar) bersih per tahun. Untuk masalah gaji Madrid siap memenuhi tuntutan itu.
Sebelumnya, media Madrid menyebut bahwa Mbappe meminta gaji yang kelewat besar saat melakukan negosiasi. Mereka 'menuduh' Mbappe meminta gaji melebihi Toni Kroos, Luka Modric, dan Marcelo.
Advertisement
Jet Pribadi
Tuntutan lain yang diajukan Mbappe pada Real Madrid adalah disediaknnya jet pribadi. Sebelumnya, pria kelahiran Paris itu juga sempat mengajukan hal sama pada PSG, tapi mendapat penolakan.
Saat itu, ia meminta jet pribadi yang siap untuk dirinya selama 50 jam per tahun. Sebagai gantinya, PSG memberikan biaya 30 ribu euro agar Mbappe bisa membayar sendiri sopir dan bodyguard.
Rumah Mewah
Tak hanya itu, Mbappe juga ingin menjadi pemimpin tim, kaos nomor 10, supir pribadi, pelayan, pengawal, dan sebuah rumah di masyarakat perumahan terkemuka di Las Rozas.
Advertisement