Liputan6.com, Buenos Aires - Valentino Rossi dan Marc Marquez berjabat tangan usai balapan MotoGP Argentina, Senin (1/4/2019) dini hari WIB. Marquez pun mengaku tidak menyangka akan diajak bersalaman dengan Rossi.
Aksi yang tertangkap kamera tersebut dan diunggah di akun Twitter MotoGP itu mendapat reaksi positif dari para penggemar balap.
Advertisement
Baca Juga
Setahun lalu, Rossi dan Marquez terlibat perseteruan sengit di MotoGP Argentina. Saat itu, Baby Alien melakukan manuver yang menyebabkan Rossi terjatuh. The Doctor akhirnya tak bisa melanjutkan balapan.Â
Setelah balapan, Marquez mendatangi garasi Yamaha. Dia ingin meminta maaf kepada Rossi. Namun, saat itu dia diusir sebelum bisa berjumpa Rossi.Â
Rossi bahkan menyebut Marquez sebagai rider berbahaya, berusaha merusak citra MotoGP dan meminta maaf hanya untuk publikasi. Marquez kembali menawarkan jabat tangan di Misano pada September 2018, namun kembali ditolak oleh Rossi.
Setelah sederet momen ketegangan tersebut, jabat tangan Rossi dan Marquez di podium Sirkuit Termas de Rio Hondo akhir pekan lalu itu jelas membuat banyak pihak terkejut, tak terkecuali Marquez.
"Saya tak mengira ia bakal mengulurkan tangan untuk berjabat, tapi saya terima karena saya tak punya masalah apa pun dengannya," ujar Marc Marquez kepada Marca.Â
Â
Tak Punya Masalah
Marquez sudah berkali-kali menyatakan ingin berdamai dengan Rossi, yang justru merupakan idolanya sejak anak-anak. Dia mengaku senang bisa bersalaman dengan Rossi, serta menegaskan tak pernah sakit hati permintaan maafnya tahun lalu yang ditolak mentah-mentah.
"Saya tak pernah punya masalah dengannya. Toh saya sudah mengulurkan tangan padanya di Misano. Saya juga menawarkan jabat tangan setahun lalu di sini, ketika 'apa yang terjadi', karena saya tahu itu kesalahan saya," urai Baby Alien.Â
"Ia memberikan selamat pada saya, dan tanpa masalah apa pun, saya menerima jabat tangannya," imbuh dia.
Pembalap yang mengoleksi tujuh gelah juara dunia tersebut juga menyatakan hubungannya dengan Rossi sekadar profesional. Di sisi lain, dia juga tak memungkiri adanya rivalitas, namun tak ingin membawanya ke luar lintasan.
"Video itu bagus," ujar Marquez sembari tertawa. "Bila mendapatkan ucapan selamat, berarti seseorang telah melakukan sesuatu yang serius, dan saat ini, situasi dengan Vale sangat baik, semuanya tenang. Jelas ada rivalitas, tapi itu hanya di lintasan," imbuh pembalap berusia 26 tahun ini.
Sumber: Bola.com
Saksikan video pilihan berikut ini:
Â
Â
Â
Â
Â
Â
Advertisement