Demi Bangkit dari Kegagalan, MU Butuh Konsistensi

MU gagal melangkah ke Liga Champions musim depan setelah finis di posisi keenam dalam klasemen Liga Inggris dengan mengemas 66 poin.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 10 Jun 2019, 22:00 WIB
Diterbitkan 10 Jun 2019, 22:00 WIB
Logo Ilustrasi MU
Suasana di luar kandang Manchester United (MU), Old Trafford. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) mengakhiri musim 2018/19 dengan buruk. Mereka gagal meraih sebuah trofi dan tidak tampil di Liga Chanpions untuk musim depan, setelah finis di posisi keenam di ajang Liga Inggris.

Kegagalan MU ke Liga Champions cukup mengejutkan. Pasalnya, sejak pergantian manajer dari Jose Mourinho yang diganti Ole Gunnar Solskjaer, MU mencatatkan 10 kemenangan dan dua hasil imbang di Liga Inggris.

Namun setelah itu, Setan Merah, julukan MU, tampil angin-anginan. MU hanya meraih dua kemenangan dari sembilan pertandingan terakhir di Liga Inggris. Sisanya, Setan Merah menelan lima kekalahan dan dua hasil imbang.

Bek MU, Chris Smalling menyadari timnya gagal mempertahankan konsistensi yang menyebabkan kegagalan tampil di Liga Champions. Faktor ini pun perlu diperbaiki agar Setan Merah kembali ke jalur kemenangan.

"Intinya, kami membutuhkan konsistensi di setiap pertandingan. Ini adalah satu-satunya cara agar tim ini bisa mempertahankan levelnya sebagai tim besar," kata bek MU berusia 29 tahun itu, dikutip dari situs resmi klub.

 

Penuh Penderitaan

Para pemain Manchester United merayakan gol yang dicetak Jesse Lingard ke gawang Arsenal. (AFP/Daniel Leal-Olivas)
Manchester United gagal tampil di Liga Champions musim depan. (AFP/Daniel Leal-Olivas)

Pasang surut performa Setan Merah membuat Smalling menderita. Terlebih, saat mereka kesulitan menang dalam sembilan pertandingan terakhir Liga Inggris yang sangat menentukan untuk musim depan.

"Musim lalu adalah penderitaan untuk kami (MU). Jadi, saya pikir kunci untuk bersaing adalah tim ini butuh yang namanya konsistensi," ujar bek Timnas Inggris tersebut.

"Saat Ole Gunnar Solskjaer masuk, dia sempat membawa kami bisa tampil konsisten, dan kami naik posisi. Namun, itu tidak bertahan lama. Jadi, saya rasa tim ini memang memiliki banyak hal yang harus dikerjakan demi bisa tampil konsisten," ucapnya menambahkan.

 

Sambut Musim Baru

Smalling sendiri sudah tidak sabar tampil di musim baru. Mantan pemain Fulham itu ingin membayar kegagalannya di musim lalu agar MU kembali ke jalur kemenangan.

"Di setiap musim, saya seperti memiliki semacam dua bagian spesial, yaitu sebuah transisi dari musim lalu ke musim yang baru, sehingga hal seperti ini adalah hal yang langka untuk saya. Jadi, saya pikir itulah yang paling saya dapatkan, dan saya sangat menunggu semua pertandingan di awal musim," kata Smalling mengakhiri.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya