Alarm Real Madrid Berbunyi

Dari empat laga di pramusim, Real Madrid menelan tiga kekalahan dan sekali menang. Satu di antaranya kalah 3-7 dari Atletico Madrid.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 31 Jul 2019, 17:15 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2019, 17:15 WIB
Atletico Madrid vs Real Madrid
Para pemain Real Madrid kecewa setelah kalah 3-7 dari Atletico Madrid dalam laga International Champions Cup 2019 di Arena Stadium Metlife, New Jersey (27/7/2019). (AFP Photo/Johannes Eisele)

Liputan6.com, Madrid - Real Madrid terus meraih hasil buruk di laga pramusim. Sergio Ramos dan kawan-kawan menelan tiga kekalahan serta sekali menang.

Real Madrid kalah 1-3 dari Bayern Munchen di International Champions Cup (ICC) 2019. Los Blancos kemudian bangkit dan mengalahkan Arsenal lewat adu penalti.

Namun, di laga berikutnya Los Blancos dipermalukan rival sekota, Atletico Madrid dengan skor telak 3-7. Setelah di ICC 2019, Real Madrid berpartisipasi di Audi Cup.

Lagi-lagi Real Madrid menelan kekalahan. Kali ini, Los Blancos menyerah 0-1 dari Tottenham Hotspur lewat gol Harry Kane di Allianz Arena, Selasa (30/7/2019) malam.

Hasil ini tentu tak bagus untuk Real Madrid. Apalagi, klub raksasa Spanyol tersebut sudah menghabiskan 300 juta euro atau sekitar Rp 4,7 triliun untuk mendatangkan lima pemain baru di bursa transfer musim panas ini.

Rangkaian hasil buruk itu menjadi indikasi ada yang salah dengan Real Madrid. Bahkan, hasil jajak pendapat media Spanyol, AS, menyebut sebanyak 53 persen Real Madrid memprediksi pelatih Zinedine Zidane akan dipecat sebelum Natal 2019.

 

 

Zidane Dipersalahkan

Gol Harry Kane Antar Tottenham Atasi Real Madrid
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane melihat para pemainya bertanding melawan Tottenham Hotspur pada pertandingan Audi Cup 2019 di stadion Allianz Arena di Munich, Jerman (30/7/2019). Tottenham menang tipis atas Madrid 1-0. (AFP Photo/Christof Stache)

Jurnalis Marca Pablo Diaz menunjuk pelatih Real Madrid Zinedine Zidane atas hasil buruk Real Madrid di laga pramusim. Ia setidaknya merangkum lima daftar kesalahan juru taktik asal Spanyol itu.

Diaz menyebut Zidane tidak mempunyai ide baru karena tetap memakai skuat 2017-2018, musim terakhirnya bersama Real Madrid. Selain itu, Zidane masih menggunakan formasi 4-3-3 yang menjadi andalannya saat membawa Los Blancos tiga kali memenangkan trofi Liga Champions secara berutun.

Dari tiga laga awal di pramusim, para pemain Real Madrid dinilai tidak mempunyai antusiasme yang cukup bereaksi setelah kebobolan terlebih dahulu. Kesalahan Zidane lainnya menurut Diaz adalah konfliknya dengan Gareth Bale. Dia menyatakan kepada media bahwa klub ingin menjual winger asal Wales itu secepatnya.

Selain itu, Zidane sulit percaya kepada pemain muda. Padahak, Takefuso Kubo dan Rodrygo Goes bermain apik ketika Real Madrid kalah dari Munchen.

 

Tidak Panik

Meski timnya menuai rentetan hasil buruk, Zinedine Zidane tidak panik. "Saya selalu berpikir positif," tuturnya di Munchen seperti dilansir Evening Standard.

"Tak seorang pun bisa mengganggu apa akan kami lakukan tahun ini. Saya tahu ini rumit karena kami mengawali musim yang sulit, dan kami memulainya dengan cara sulit. Tapi, saya tahu kami memiliki tim hebat."

"Kami belum siap, itu jelas terlihat. Real Madrid akan meningkatkan permainan, lebih percaya diri, dan lebih segalanya. Yang kami butuhkan sekarang adalah memenangi laga, itu yang sesungguhnya," imbuh Zidane.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya