PSSI Optimistis FIFA Pilih Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021

PSSI mengajukan Indonesia sebagai calon tuan rumah Piala Dunia U-20 2012, bersaing dengan Brasil dan Peru.

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 25 Sep 2019, 12:00 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2019, 12:00 WIB
Ratu Tisha
Sekjen PSSI, Ratu Tisha, saat mengunjungi Kantor Redaksi KLY di Jakarta, Jumat (16/3). (Bola.com/Yoppy Renato)

Jakarta - PSSI berkeyakinan jatah tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 akan menjadi milik Indonesia setelah FIFA mengadakan inspeksi terhadap beberapa stadion dan lapangan latihan pada 16-19 September 2019.

FIFA telah memeriksa lima stadion yang disiapkan PSSI dan beberapa lapangan latihan untuk venue Piala Dunia U-20 2021. Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria, mengatakan FIFA mendapatkan kesan positif dalam kunjungannya tersebut.

"Kalau optimistis, itu pasti. Kan setelah ini, tinggal pengumuman saja," kata Tisha kepada wartawan.

Indonesia akan bersaing dengan Brasil dan Peru dalam bursa pencalonan tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. PSSI menunggu FIFA yang akan mengumumkan negara terpilih sebagai tuan rumah pada FIFA Council di Shanghai, China, 23-24 Oktober 2019. 

"Setelah ini langsung pengumuman dan persiapan. Maka dari itu, harus kita jaga sama-sama," tutur Tisha.

Infrastruktur Siap

Stadion Mandala Krida
Stadion Mandala Krida saat digunakan Timnas Indonesia U-22 berlatih pada Sabtu (7/9/2019). (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Dalam lawatannya, FIFA memeriksa lima stadion, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Pakansari (Kabupaten Bogor), Stadion Manahan (Solo), Stadion Mandala Krida (Yogyakarta), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar).

Adapun, lima stadion lain yang juga disediakan PSSI meliputi Stadion Patriot Candrabhaga (Bekasi), Stadion Wibawa Mukti (Kabupaten Bekasi), Stadion Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang).

"Alhamdulillah, FIFA merespons positif lokasi-lokasi yang kami pilih baik dari faktor penunjang seperti transportasinya. Kami tunjukkan ke FIFA bagaimana kooperatifnya petugas keamanan. Kami juga buat simulasi pertandingan," jelas Tisha.

Disadur dari Bola.com (Muhammad Adyaksa/Aning Jati, published 25/9/2019)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya