Chelsea Jalani Tren Positif di Liga Inggris, Lampard Masih Khawatir

Frank Lampard masih kecewa dengan keteledoran pemainnya dalam menjaga keunggulan Chelsea di menit-menit akhir. Ini jadi pekerjaan rumah yang harus dibereskannya.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Nov 2019, 06:30 WIB
Diterbitkan 04 Nov 2019, 06:30 WIB
Selebrasi pemain Chelsea saat menghajar Watford
Selebrasi pemain Chelsea saat menghajar Watford (AP)

Liputan6.com, London- Chelsea meneruskan tren positif di Liga Inggris dengan mengalahkan Watford 2-1, Minggu (3/11/2019) dini hari WIB. Hasil positif ini disambut baik sang manajer Frank Lampard.

Namun dia juga masih menyimpan kekhawatiran dari permainan Chelsea. Dia mencemaskan kecerobohan timnya di menit akhir pertandingan.

The Blues sempat unggul 2-0 dengan nyaman dan mendominasi permainan, Watford tak berdaya. Namun, situasi itu berubah drastis pada 10 menit terakhir pertandingan.

Berawal dari keputusan VAR yang kontroversial, Gerard Deulofeu bisa mencetak gol balasan dari titik putih di menit ke-80. Setelah itu, Watford tampil kian bersemangat dan berusaha mengejar gol berikutnya.

Chelsea benar-benar kerepotan pada 10 menit terakhir ini. Kepa Arrizabalaga harus membuat sejumlah penyelamatan gemilang.

 

Ceroboh di Akhir

Kegembiraan Frank Lampard Antar Chelsea Menang Atas Ajax
Pelatih Chelsea, Frank Lampard merayakan kemenangan setelah pertandingan melawan Ajax pada pertandingan lanjutan Grup H Liga Champions di Johan Cruyff Arena, Amsterdam, Belanda (23/10/2019). Chelsea menang tipis atas Ajax 0-1. (AP Photo/Peter Dejong)

Bagi Lampard, permainan Chelsea sudah sangat baik pada pertandingan itu. Mereka bisa mengatasi ancaman Watford dan mencetak dua gol terlebih dahulu.

Namun, dia begitu kecewa melihat timnya kehilangan fokus di 10 menit akhir pertandingan. Chelsea bisa dihajar seandainya masalah ini terjadi ketika melawan tim besar.

"Kami sudah bermain sangat baik, lini tengah kami luar biasa, tapi kami seharusnya tidak boleh tampil ceroboh di menit-menit akhir," kata Lampard kepada Goal internasional

"10 menit terakhir itu sangat mengerikan, mengingat bagaimana pertandingan berjalan sebelumnya. Kami harusnya bisa lebih mematikan, tapi kami justru tampil ceroboh."

 

Andalkan Kiper

Untungnya, Kepa masih bisa diandalkan. Chelsea bisa saja membuang keunggulan dua gol itu seandainya Kepa tidak membuktikan kualitasnya pada menit akhir pertandingan.

"Kami mengandalkan kiper kami pada momen-momen sulit menjelang akhir pertandingan itu dan dia melakukan apa yang perlu dilakukannya. Saya senang dengan cara bermain pemain-pemain saya," lanjut Lampard.

"Dia membuat penyelamatan gemilang. Terkadang dia tidak banyak bekerja tetapi hari ini jelas dia bekerja keras, saya puas untuknya."

"Momen-momen seperti ini baik untuk kepercayaan diri kiper," tandasnya.

Sumber: Goal

Disadur dari Bola.net (Richard Andreas, published 3/11/2019)

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya