Terpental pada Kecepatan 150 Km / Jam, Adik Yakin Marquez Kuat

Alex Marquez tidak menyangka abangnya, Marc Marquez sudah berada di urutan ketiga saat terjatuh.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 20 Jul 2020, 17:30 WIB
Diterbitkan 20 Jul 2020, 17:30 WIB
Marc Marquez - MotoGP
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez dalam balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Minggu (19/7/2020).(AP Photo/David Clares)

Liputan6.com, Jakarta Alex Marquez menyaksikan kecelakaan yang dialami abangnya, Marc Marquez di MotoGP Jerez, Spanyol, Minggu (19/7/2020). Secara tidak langsung hal itu ternyata berpengaruh kepadanya. 

Alex memang tidak merincinya lebih jauh. Hanya saja, pembalap yang akhirnya tergusur ke tim LCR Honda itu memilih mengambil sisi positif dari performa yang ditunjukkan abangnya pada balapan itu. 

"Ketika abangmu mengalami kejadian seperti ini, tentu saja itu sedikit mempengaruhimu. Tapi kita semua tahu Marquez kuat, kami tahu Marquez akan kembali," kata Alex seperti dilansir Crash.net.

"Hari ini, saya pikir dia kembali menunjukkan kenapa dia layak menjadi juara dan kenapa dia layak jadi pembalap terbaik di dunia. Dia menjalani balapan yang luar biasa," beber Alex menambahkan. 

Alex Marquez yang sempat ditempatkan di tim Repsol Honda, akhirnya turun dengan bendera Honda LCR pada MotoGP Jerez, Minggu. Pada balapan MotoGP perdananya itu, Alex finish di posisi kedua belas. 

 

 

 

 

 

 

Saksikan juga video menarik di bawah ini

Tampil Luar Biasa

MotoGP 2020, MotoGP Jerez, Fabio Quartararo
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat berlaga pada MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu (19/7/2020). Quartararo berhasil finis di posisi pertama dengan catatan waktu 41 menit 23,796 detik. (AFP/Javier Soriano)

Marc Marquez sendiri memang tampil luar biasa pada balapan kali ini. Baby Alien segera melesat sejak bendera start dikibarkan. Dia kemudian melewati Maverick Vinales pada lap ketiga sebelum akhirnya melorot ke urutan 19 gara-gara terlalu melebar saat berusaha menaklukkan tikungan keempat. 

Meski masih berhasil melanjutkan lomba, Marquez tertinggal hingga 9 detik di belakang Vinales. Marquez tidak menyerah. Sebaliknya dia menunjukkan kualitasnya sebagai juara dunia.

Satu per satu pembalap dilewatinya. Dia melesat ke urutan 10 pada lap ke-10, lalu naik ke urutan 8 pada lap 13, lalu menyodok posisi 4 pada lap 17 sampai berada di tempat ketiga pada lap ke-20.

 

Tidak Terbayangkan

Marc Marquez - MotoGP
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez dalam balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Minggu (19/7/2020).(AP Photo/David Clares)

Sayang tekad yang tak henti-hentinya untuk terus merangsek ke depan harus dibayar mahal pada lap ke-22. Saat RCV yang melaju pada kecepatan 150 km/jam, dia terjatuh saat melewati tikungan. Marquez terpental ke udara sebelum mencium aspal dan mengalami patah tulang tangan kanan. 

"Dia berada di depanku ketika dia masuk ke gravel dan pada tiga lap terakhir dia tiba-tiba menghilang. Jadi saya sempat berkata pada diri sendiri,' Wow, dia akan membuat tontonan hebat lagi hari ini,'."

"Tapi saya tidak menduga kalau saat kecelakaan dia sudah berada di urutan ketiga. Awalnya saya pikir dia masih di urutan ketujuh, kedelapan, kira-kira seperti itulah," beber Alex menambahkan. 

 

Quartararo Juara

Sementara itu, Fabio Quartararo keluar sebagai juara MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Minggu (19/7/2020) malam WIB. Pembalap Petronas Yamaha itu menyentuh garis finis pertama dengan catatan waktu 41 menit 23.796 detik. Sementara urutan kedua ditempati, Maverick Vinales.

Rider Monster Yamaha itu 4.603 detik lebih lambat di belakang Quartararo.

Pertarungan sengit terjadi pada perebutan posisi ketiga. Pembalap Ducati Andrea Dovizioso sukses menyalip Jack Miller dari Pramac Ducati untuk meraih podium ketiga MotoGP Spanyol.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya