Liputan6.com, Jakarta - Puluhan suporter yang didominasi perempuan berdiri di depan pagar pembatas dekat ruang konferensi pers Indonesia Masters 2023, Kamis (26/1/2023).
Mereka berdesakan menanti Anthony Ginting melakukan prosesi jumpa pers usai pertandingan babak 16 besar Indonesia Masters 2023 melawan tunggal putra asal China, Shi Yuqi.
Baca Juga
Ginting tersingkir usai kalah dua gim langsung 19-21, 16-21 dalam pertarungan 41 menit. Meski begitu, hasil tersebut tidak menghalangi para fans untuk melihat sang idola lebih dekat. Untung-untung bisa dapat foto bersama.
Advertisement
Saat Ginting keluar dari ruangan atlet menuju ruangan konferensi pers, para suporter yang menunggu dengan antusias langsung berteriak histeris.
Beberapa di antara mereka ada yang meneriakan ucapan semangat agar tunggal tunggal putra andalan Indonesia itu segera bangkit.
Setelah beberapa menit menceritakan dan menjawab pertanyaan awak media, Ginting pun keluar dari ruangan. Dia langsung disambut oleh para fans yang telah menunggu.
Pebulu tangkis peringkat dua dunia itu kemudian menghampiri fans dan meladeni permintaan foto. Sesekali dia bersalaman dan melempar senyum pada sang pengagum.
Sisi per sisi, Ginting mengambil ponsel para fans yang berkumpul, memintanya untuk swafoto. Beberapa lainnya, meminta tanda tangan sosok kelahiran Cimahi tersebut.
Terlihat raut wajah bahagia dari fans yang berhasil foto bersama. Sementara Ginting yang penuh senyum banyak bicara saat melayani permintaan suporter.
Datang Demi Ginting
Salah seorang fans, Linda mengungkapkan kebahagiaanya bisa mendapatkan foto dengan Ginting. Karena, diakuinya dia datang ke Istora dengan harapan bisa berfoto dengan peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo itu.
"Senang banget. Memang sih mendukung semua pemain Indonesia, tapi saya suka banget sama Ginting dan memang ini (foto bareng) yang saya harapkan," ucap perempuan asli Jakarta itu.
Linda yang datang dengan rekannya juga mengaku sedih dengan kekalahan yang dialami Ginting. Namun, dia mendoakan aagar pada turnamen selanjutnya sang idola bisa meraih hasil yang lebih baik lagi.
"Menurutku pertandingan tadi sudah yang lebih baik dari Ginting semenjang beberapa turnamen terakhir. Sekarang lumayan naik dan semoga selanjutnya bisa meraih juara," harapnya.
Advertisement
Jalan Terjal Ginting
Ginting memang menghadapi jalan yang cukup terjal di babak 16 besar. Shi Yu Qi yang menjadi lawannya di pertandingan tersebut dikenal cukup ulet di lapangan. Terbukti, Ginting langsung dibuat kesulitan sejak awal game pembuka.
Tunggal putra Indonesia dipaksa terlibat dalam drama kejar-kejaran skor hingga kedudukan 7-7. Setelahnya, Shi Yu Qi cukup nyaman memegang kendali. Wakil Tiongkok sanggup menciptakan selisih jarak tiga angka, 8-11, saat interval.
Dominasi Shi masih berlanjut pasca jeda. Pebulu tangkis asal negeri tirai bambu meraih tambahan dua angka berturut-turut. Capaian ini membuat dia memimpin makin jauh atas Ginting dalam kedudukan 10-14.
Penggawa Merah Putih tak mau terlalu lama tenggelam dalam keterpurukan. Ginting balas menorehkan lima angka tanpa putus, yang mengantarnya berbalik unggul 15-14 atas Shu Yu Qi. Malang tren positif itu tak bertahan lama.
Skenario kejar-mengejar poin kembali tersaji. Ginting banyak melakukan kesalahan sendiri mendekati poin-poin kritis. Sementara Shi Yu Qi bermain cukup tenang, sebelum akhirnya mengunci kemenangan di set pembuka dengan skor tipis 19-21.
Gagal Bangkit
Ginting mencoba bangkit di game kedua. Namun, tunggal putra peringkat dua dunia masih kesulitan mengimbangi torehan angka Shi YU Qi di awal permainan. Ginting sudah tertinggal tiga angka di kedudukan 2-5.
Upayanya untuk mengejar ketertinggalan pun tak berjalan efektif. Pebulu tangkis Indonesia banyak mengirimkan bola lambung yang dengan mudah dituntaskan dengan smash serta sambaran oleh Shi Yu Qi.
Wakil Indonesia tertinggal makin jauh dengan 4-9. Ginting mencoba comeback dengan mengoleksi empat angka beruntun jelang interval. Akan tetapi, service-nya yang gagal memutus raihan poin Ginting. Shi Yu Qi masih dominan dua angka, 9-11 saat jeda set kedua.
Tunggal putra Tanah Air akhirnya bisa menyamakan skor pasca interval. Memanfaatkan unforced errors Shi, Ginting balik memimpin satu angka di kedudukan 14-13.
Rally panjang terjadi. Ginting ingin menyudahinya lewat smash menyilang ke sisi kanan lapangan. Akan tetapi, shuttlecock yang ia kirim justru melebar dari area permainan Shi.
Ginting kembali tertinggal usai kehilangan angka demi angka. Sementara Shi Yu Qi nampak makin percaya diri mendekati pengujung game kedua. Serangannya akurat dan kerap kali gagal dikembalikan oleh wakil Indonesia.
Tak butuh waktu lama bagi Shi untuk mengakhiri perlawanan Ginting. Wakil Tiongkok kembali mencuri kemenangan di set kedua setelah memaksa Ginting tunduk dengan 16-21.
Â
Advertisement