Top 3 Berita Bola: Gagal Boyong Manuel Ugarte, 3 Pemain Ini Bisa Jadi Pilihan Lain Manchester United

Liputan6.com, Jakarta Manchester United (MU) dilaporkan terpaksa mesti mengejar target lain yang lebih cocok. Ini lantaran Setan Merah tidak akan bisa mendapatkan Manuel Ugar.

Manchester United memang berencana mendatangkan gelandang tengah pada musim panas ini menyusul penurunan performa Casemiro.

Manajemen klub telah mengidentifikasi Manuel Ugarte sebagai target utama di posisi tersebut. Namun, menurut laporan dari The Athletic, MU sekarang telah mengurangi minat mereka dan lebih fokus pada target lain.

Klub berbasis Old Trafford itu tidak bersedia membayar harga yang diminta oleh PSG, yaitu sekitar 60 juta euro.

Dalam situasi ini, Bola.com telah merangkum tiga gelandang yang bisa menjadi alternatif yang pas bagi MU. Siapa yang bakal dipilih?

Simak top 3 berita bola terpopuler di Liputan6.com dalam kurun 24 jam terakhir di halaman selanjutnya:

Manchester United (MU) tidak akan bisa mendapatkan Manuel Ugarte. Oleh karena itu, Setan Merah harus mencari target lain yang lebih cocok.

MU memang berkeinginan untuk mendatangkan gelandang tengah pada musim panas ini menyusul penurunan performa Casemiro. Selain itu, Scott McTominay juga berpotensi dijual.

Mereka telah mengidentifikasi Manuel Ugarte sebagai target utama di posisi tersebut. Namun, menurut laporan dari The Athletic, Manchester United sekarang telah mengurangi minat mereka dan lebih fokus pada target lain.

Selengkapnya

Manchester United mengumumkan sejumlah kabar bagus sebelum menghadapi Manchester City pada Community Shield 2024 di Wembley, Sabtu (10/8/2024).

Berita bagus datang dari kabar operasi bek anyar Leny Yoro yang menderita cedera patah tulang metatarsal pada pramusim. Proses medis berjalan lancar, meski sang pemain baru bisa kembali merumput tiga bulan mendatang.

Selengkapnya

Lifter Indonesia Eko Yuli Irawan gagal merebut medali pada angkat besi Olimpiade 2024 kelas 61kg putra di Paris Expo Porte de Versailles, Rabu (7/8/2024) malam WIB.

Pada angkatan snatch, Eko Yuli mengangkat 135kg pada percobaan kedua. Dia coba memperbaiki 137kg di percobaan ketiga namun gagal. Di sini Eko Yuli harus mengakui keunggulan atlet China Li Fabin yang memecahkan rekor Olimpiade di angka 143kg.

Kompetisi berlanjut ke angkatan clean and jerk. Eko Yuli gagal mengangkat beban 162kg di percobaan pertama dan kedua.

Selengkapnya