Cek Fakta: Tidak Benar Darah Sesudah Divaksin Covid-19 Tidak Bisa untuk Donor

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim darah sesudah divaksin tidak bisa untuk donor.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 02 Des 2021, 18:49 WIB
Diterbitkan 02 Des 2021, 18:00 WIB
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim darah sesudah divaksin tidak bisa untuk donor,
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim darah sesudah divaksin tidak bisa untuk donor.

Liputan6.com, Jakarta - Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim darah sesudah divaksin covid-19 tidak bisa untuk donor. Informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook pada 6 Oktober 2021.

Klaim darah sesudah divaksin covid-19 tidak bisa untuk donor menampilkan video cuplikan foto dua kantung yang satu berwarna merah dan satunya berwarna gelap, kemudian cuplikan foto dua suntikan yang berwarna merah dan hitam.

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut:

"Perbedaan darah yang sdh fucksin dan yg tdk fucksin...Ngeri negrii sedap coy 😬😄😄Semoga yang sudah fucksin sehat selalu jaga iman dan imun dan yang pastinya darah kalian sdh tdk bisa di pake utk donor darah kepda keluarga ato orang membutuhkn. " Kata Palang Merah Internasional "

Benarkah darah sesudah divaksin covid-19 tidak bisa untuk donor? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim darah sesudah divaksin covid-19 tidak bisa untuk donor, dengan menghubungi Juru Bicara Vaksin Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmizi.

dr Siti Nadia menyatakan,  klaim darah sesudah divaksin covid-19 tidak bisa untuk donor tidak benar.

"Tidak betul itu," kata dr Siti Nadia, saat berbincang dengan Liputan6.com.

Menurut Nadia, seorang yang telah divaksin Covid-19 masih bisa mendonorkan darahnya, dengan jarak waktu satu bulan setelah suntik vaksin.

"Orang divaksin setidaknya satu bulan setelah divaksin sudah bisa ikut donor," tuturnya.

Nadia pun menyatakan, darah setelah divaksin aman untuk didonorkan.

 

Terkait dengan video, Cek Fakta Liputan6.com pernah menelusurinya dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Tidak Benar dalam Foto Ini Penampakan Darah yang Sudah dan Belum Divaksin Covid-19".

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim foto penampakan warna darah yang belum dan sudah divaksin Covid-19

Artikel tersebut mengulas foto yang sama dengan cuplikan foto pada video yang diunggah, hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com menyebutkan, klaim foto penampakan warna darah yang belum dan sudah divaksin Covid-19 tidak benar.

Warna pada darah tidak ditentukan dengan sudah atau belumnya seseorang menerima vaksin Covid-19, melainkan disebabkan karena beberapa faktor dari senyawa kimia yang dibawa oleh plasma, atau variasi oksigen, zat besi, lipid, dan sel darah merah.

Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim darah sesudah divaksin covid-19 tidak bisa untuk donor tidak benar.

Seorang yang telah divaksin Covid-19 masih bisa mendonorkan darahnya, dengan jarak waktu satu bulan setelah suntik vaksin.

 

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya