Liputan6.com, Jakarta- Hoaks terkait peristiwa badai kerap beredar di tengah masyarakat, keberadaan informasi palsu tersebut dapat menimbulkan keresahan bagi pihak yang mempercayainya.
Cek Fakta Liputan6.com pun telah mengungkap sejumlah hoaks seputar peristiwa badai, baik terjadi di dalam negeri hingga luar negeri.
Baca Juga
Berikut kumpulan hoaks seputar peristiwa badai.
Advertisement
Wilayah NTT Dilanda Badai pada 12 Maret 2024
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) dilanda badai pada 12 Maret 2024, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 10 Maret 2024.
Klaim wilayah NTT dilanda badai pada 12 Maret 2024 menampilkan tangkapan layar peta perkiraan cuaca yang menampilkan sebagian wilayah NTT, di antaranya Larantuka, Kupang, Dikesar, Tube, Solju dan Pante Macas.
Foto tersebut diberi keterangan sebagai berikut:
"Syalom semua 🙏hati hati yahhh teman teman mulai besok badai akan datang, puncaknya tgl 12 kecepatan angin sepertinya sama seperti tahun 2021. Mari kita berdoa semoga dijauhkan dr musibah. Amin 🙏🙏"
Benarkah wilayah NTT dilanda badai pada 12 Maret 2024 ? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....
Video Badai Petir di Israel
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video badai petir di Israel, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 18 Oktober 2023.
Unggahan klaim video badai petir di Israel menampilkan langit mendung dengan awan kelabu yang menggulung kemudian terlihat derasnya air yang turun dari langit. Kemudian dilanjutkan dengan tamoilan suasan pemukiman yang juga diguyur air.
Dalam video tersebut terdapat tulisan
"Israel Today
17 October 2023
Badai di Israel
Mengerikan !
Badai serta Petir di Israel"
Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"Badai petir di Isr4hell"
Benarkah klaim video badai petir di Israel? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com di sini.....
Advertisement
Badai Siklon Mengarah ke Jawa Barat dan DKI Jakarta
Cek Fakta Liputan6.com menemukan postingan di WhatsApp Group yang menyebut adanya badai siklon pada tanggal 24 hingga 26 Februari 2021. Badai itu diklaim mengarah ke Jawa Barat dan DKI Jakarta.
Dijelaskan dalam meteorologi, siklon adalah sebuah jenis sistem tekanan udara rendah yang terbentuk secara umum di daerah tropis. Begini isi klaim yang menyebut badai siklon mengarah ke Jawa Barat dan DKI Jakarta, yang mencatut kepala BMKG:
"Info :
Tgl 24 , 25, 26 Feb. akan ada badai siklon dari Aussie ke arah Barat.
Yg kena ujung badainya, Jawa barat bagian bawah.
Tetapi dampaknya akan terasa di DKI dan bbrp provinsi lainnya.
Akibatnya akan terjadi hujan lebat atau lebat sekali ke arah extrim.Jadi siap2 banjir lagi dan semoga enggak seperti kemarin...
Berita dari Ketua BMKG, Dwikorawati, pagi tadi.
Take care, your Family n Friends..."
Lalu, benarkah akan ada badai siklon yang mengarah ke Jawa Barat dan DKI Jakarta? Simak dalam artikel berikut ini...
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement