Keren, Pria Inggris Ubah Ambulans Bekas Jadi Rumah Mungil Seharga Rp 134 Juta

Liputan6.com, Jakarta Tak sedikit orang yang memiliki ide kreatif. Di tangan mereka benda-benda using dan tak terpakai bahkan bisa disulap menjadi sangat berharga. Hal ini seperti yang dilakukan oleh seorang pria bernama Mark Bonito.

Bagaimana tidak, dia berhasil menyulap ambulans tua menjadi ‘rumah mobil’ yang mengesankan. Pria asal Chertsey, Surrey, Inggris ini menyukai 'kehidupan dalam van' dan sebelumnya memiliki Volkswagen T4 yang diubah menjadi tempat kemping.

Dilansir dari laman Metro, Kamis (13/8/2020), namun tahun lalu, ia ingin proyek baru dan menemukan ambulans di pelelangan lokal. Ia lantas membeli kendaraan itu dilelang seharga 5 ribu Pound sterling atau setara Rp96 juta dan menghabiskan 2 ribu Pound sterling atau setara Rp38,8 juta untuk memperbaikinya.

"Kami pernah ke Dorset untuk melihat panorama laut yang menakjubkan, dengan alarm pukul 4 pagi untuk duduk dan menyaksikan matahari terbit dengan secangkir teh," kata Mark.

"Kami telah melakukan beberapa petualangan hutan, beberapa menginap di tepi sungai, dan akhir pekan lalu kami tinggal bersama anak-anak di Taman Nasional South Down, yang merupakan dark sky reserve dengan pemandangan bintang-bintang yang menakjubkan," tambahnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Sebelum disulap jadi rumah mungil, ambulans masih dipenuhi peralatan ketika pertama tiba. Lalu Mark dan pasangannya Sophie, mulai mengubah ambulans menjadi tempat yang bisa mereka tinggali dengan nyaman.

Mark lalu pergi ke tempat penjualan barang-barang rumah tangga hingga toko amal. Misalnya, mereka membeli ranjang susun dan mengubahnya menjadi rangka ranjang ganda dengan bangku yang ditarik keluar menjadi ranjang kedua.

Mereka menggunakan lemari ambulans asli sebagai wastafel. Pada bagian luar, Mark mendekorasi ulang sehingga masih mempertahankan beberapa karakternya tetapi ia harus menghilangkan lampu biru dan memastikannya tidak salah dari ambulans asli.

"Kami menyukai kenyataan bahwa kami memiliki tema yang dapat digunakan kembali dengan semua barang yang kami daur ulang. Setiap item memunculkan memori dari mana kita mendapatkannya," tambahnya.

Perombakan memakan waktu dua bulan. Mark menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk lulus ujian agar dapat mengemudikan van dan sekarang mereka akhirnya berada di jalan dengan van yang mereka beri nama Florence terinspirasi dari perawat terkenal Florence Nightingale. Perjalanan pertama mereka akan menjelajahi Kutub Utara bersama. Namun saat ini menikmati banyak perjalanan keliling Inggris.