Liputan6.com, Jakarta - Salah satu tetangga Ferdy Sambo yang tidak mau disebut namanya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan bercerita tentang bagaimana sikap sang mantan Kadiv Propam Polri itu.
Dia mengatakan, sikap Ferdy Sambo saat di rumah terlihat arogan karena merasa punya jabatan dan segala sesuatu. Dirinya sudah sampai di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) pukul 06.30 WIB untuk mengikuti sidang perdana Ferdy Sambo Cs.
Baca Juga
"Arogan, karena punya jabatan atau segala sesuatunya," ujar tetangga Ferdy Sambo saat diwawancarai wartawan di Ruang Sidang Oemar Seno Adji PN Jaksel kepada Liputan6.com, Senin (15/10/2022).
Advertisement
Sebelumnya, tetangga Ferdy Sambo itu menyebut, alasan datang langsung ke sidang perdana karena dirinya ingin melihat ekspresi dan gerak tubuh Ferdy Sambo. Karena menurutnya, selama ini jika dilihat di Kompleks sangat berbeda.
"Pengen tahu ekspresi Sambo, gerak tubuh yang selama ini kalo dilihat di kompleks sama tetangga beda banget," ucap dia.
Artikel tentang tetangga Ferdy Sambo di kompleks Polri Duren Tiga bongkar sifat asli sang mantan jenderal menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang anggota LBH: kedok kejahatan di Indonesia akan terbongkar jika Ferdy Sambo tidak dikawal ketat.
Sementara itu artikel ketiga terpopuler tentang 14 prestasi Anies Baswedan selama lima tahun jadi gubernur DKI Jakarta.
Berikut Top 3 Citizen6:
1. Tetangga Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga Bongkar Sifat Asli Sang Mantan Jenderal
Â
Tetangga Ferdy Sambo itu juga mengatakan bahwa Putri Candrawathi jarang terlihat karena jarang keluar rumah.
"Kalo Putri jarang keluar, gatau ya kalo di Saguling gimana," ujar tetangga Ferdy Sambo.
Diketahui juga bahwa anak-anak Ferdy Sambo juga tidak pernah bergaul dengan warga di Kompleks Polri Duren Tiga.
"Anak gak pernah bergaul di kompleks", tutupnya.
Sebelumnya, Ferdy Sambo tiba di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan untuk mengikuti sidang perdana kasus pembunuhan berencana dan obstruction of justice atas kematian Nopriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Pantauan Liputan6.com, mantan Kadiv Propam Polri itu tiba di PN Jaksel pukul 09.11 WIB, Senin (17/10/2022).
2. Anggota LBH: Kedok Kejahatan di Indonesia Akan Terbongkar Jika Ferdy Sambo Tidak Dikawal Ketat
Salah seorang dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) yang tidak mau disebutkan identitasnya mengatakan, sidang terdakwa Ferdy Sambo merupakan fenomema baru.
Seperti diketahui, pada hari ini, Senin (17/10/2022), sidang perdana kasus pembunuhan berencana dan obstruction of justice kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).
Dirinya mengatakan, jika Ferdy Sambo tidak dijaga secara ketat saat menjalani sidang di PN Jaksel, maka akan terbongkar kedok kejahatan di Indonesia.
"Itu bisa ada kemugkinan-kemungkinan kenapa dia dijagian. Mungkin dia targetlah buat supaya gak dibuka kedok kejahatan di Indonesia ini dia megang banyak pasti, makannya dijagain kek gitu," ujar perwakilan LBH kepada Liputan6.com di PN Jaksel, Senin (17/10/2022).
Sebelumnya, LBH sempat mengatakan jika Ferdy sambo tidak dikawal, maka dia bisa dibunuh saat di jalan karena diduga ia memegang suatu rahasia.
"Karena mungkin dia (Sambo) memegang untuk dijagain begitu ada satu yang harus dijagain sama dia, rahasia yang dijaga sama dia. Bahkan mungkin dia bisa jadi target untuk dibunuh. Kalo gak dijagian kek gini. Inikan bisa dikebangkan kan dari dia sendiri , membuka yang lain," terang LBH.
Advertisement
3. 14 Prestasi Anies Baswedan Selama 5 Tahun Jadi Gubernur DKI Jakarta
Kepemimpinan Anies Baswedan sebagai Gubernur Jakarta telah berakhir pada 16 Oktober 2022. Pemprov DKI Jakarta bersama relawan menggelar acara perpisahan untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang masa jabatannya berakhir.
Anies Baswedan menghabiskan waktu terakhirnya menjadi Gubernur DKI Jakarta bersama para pendukungnya di Balai Kota Jakarta.
Acara yang bertajuk Terima Kasih Jakarta dipenuhi oleh warga hingga papan bunga bertuliskan Terima Kasih Anies. Acara tersebut juga diramaikan oleh musik dangdut hingga marawis.
Sejak lima tahun menjabat, beberapa karya dan pencapaian Anies menjadi sorotan masyarakat.
Pencapaian Anies merupakan suatu hal yang sangat penting sebagai bentuk pertanggungjawabannya selama ia memimpin DKI Jakarta.
Karya-karya pemerintahan Anies di antaranya mulai dari pembangunan sumur resapan, penyelenggaraan Formula E hingga kebijakan terkait reklamasi. Namun, beberapa karya-karya Anies juga ada yang menuai kontroversi. Â