Khasiat Mentimun dan Cara Mengolahnya, Bagus untuk Tangkal Kolesterol dan Gula Darah

Liputan6.com, Jakarta Mentimun merupakan jenis buah yang masih termasuk dalam keluarga labu (cucurbitaceae). Berasal dari Asia Tenggara, buah bernama latin Cucumis Sativus ini banyak dijumpai di Indonesia. Meski dikategorikan sebagai buah, rasanya yang menyegarkan membuat mentimun sering dijumpai sebagai salah satu komponen lalapan bersama sayur-sayuran. 

Tak hanya itu, buah mentimun ternyata kaya akan vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan tubuh dan kecantikan. Melansir dari Panganku, per 100 gram porsi mentimun terkandung :

• kalori 8 kkl
• 97,9 gr air
• 1,4 gr karbohidrat
• 0,3 gr serat
• 29 mg kalsium
• 95 gr fosfor
• 57,1 kalium
• 314 mcg betakaroten
• 7 mcg folat
• 1 mg vitamin C
• 16,4 mcg vitamin K

Berikut ini beberapa manfaat yang didapat dari konsumsi mentimun, serta cara mengolahnya agar manfaatnya tidak hilang. Informasi ini dirangkum pada Selasa (23/4/2024).

Berikut 5 manfaat konsumsi mentimun untuk kesehatan:

1. Menurunkan Kolesterol. Ini karena kandungan seratnya mencegah penumpukan lemak di dinding pembuluh arteri, sehingga dapat mencegah lonjakan kadar kolesterol.
2. Mengatasi Hipertensi. Hal ini karena peran vitamin K dalam mentimun bisa membantu menurunkan tekanan darah.
3. Mengendalikan Gula Darah. Mentimun tidak mengandung tepung, sementara serat dan kandungan airnya cukup tinggi. Ini membantu mempertahankan rasa kenyang jadi lebih lama, sehingga kadar gula dalam darah pun ikut terkendali.
4. Menghidrasi Kulit. Kandungan air yang tinggi dalam buah mentimun berkontribusi dalam mencukupi hidrasi kulit.
5. Mencegah Osteoporosis. Manfaat ini didapatkan dari kandungan vitamin K pada timun.

Bahan-bahan:

• 1 buah mentimun ukuran sedang
• Daun mint secukupnya
• 500 ml

Cara membuat:

1. Cuci bersih mentimun, lalu iris tipis-tipis
2. Masukkan irisan mentimun dan daun mint ke dalam sebotol air 500 ml
3. Diamkan 2-4 jam
4. Infused water mentimun siap dikonsumsi

Bahan-bahan:

• 6 siung bawang putih yang sudah dihaluskan
• 3 sendok teh minyak (minyak zaitun lebih baik)
• 2 buah mentimun
• 2 sdt garam1 sdt gula pasir
• ¼ sdt minyak wijen
• 1 sdm cuka beras

Cara membuat:

1. Ambil kira-kira setara 1 siung bawang putih yang sudah dihaluskan, lalu sisihkan terlebih dahulu
2. Campur sebagian besar bawang putih halus yang tersisa bersama 3 sdm minyak, lalu tumis selama 2-3 menit
3. Potong dadu 2 buah mentimun, dan masukkan ke dalam mangkuk penyajian
4. Untuk seasoning-nya, tambahkan seluruh bahan yang disiapkan tadi (bawang putih yang disisihkan tadi, bawang putih tumis, garam, gula, minyak wijen, dan cuka bahan)
5. Aduk hingga timun dan bahan seasoning-nya bercampur rata
6. Salad mentimun siap dikonsumsi

Bahan-bahan:

• 2 buah mentimun ukuran sedang
• 1 ½ air perasan jeruk nipis
• 500 ml air 5 sdm madu murni & 50 ml air (untuk bahan sirup)
• 100 gr nata de coco
• Es batu
• 1 sdm selasih yang sudah direndam dengan air panas

Cara Membuat:

1. Larutkan 5 sdm madu dan 50 ml air
2. Parut buah mentimun
3. Campurkan seluruh bahan (parutan mentimun, larutan madu, nata de coco, selasih, es batu, dan air perasan jeruk nipis) menjadi satu. Aduk.
4. Es mentimun jeruk nipis siap dikonsumsi.

Bahan-bahan:

• 1 1/4 cangkir timun potong dadu
• ¼ cangkir wortel potong dadu
• ¼ bawang merah potong dadu
• 15 buah cabai rawit1
• ¼ sdt garam
• 2 ½ sdm cuka
• 1 sdm gula
• ⅓ cangkir air hangat

Cara membuat:

1. Campurkan potongan mentimun dan wortel dengan garam. Aduk hingga rata selama kurang lebih 10 menit
2. Setelah itu bersihkan dan taruh ke mangkok 
3. Masukkan bawang merah dan cabai
4. Tambahkan air hangat, cuka, dan gula. Aduk hingga rata
5. Masukkan ke dalam toples dan tutup rapat
6. Diamkan di dalam kulkas minimal 4 jam
7. Acar siap dikonsumsi

Mentimun termasuk dalam makanan dengan kadar purin yang sangat minim, sehingga cocok untuk dikonsumsi oleh individu yang menderita asam urat.

Cucumis sativus memiliki kandungan cucurbitacin, senyawa yang dikenal memiliki sifat antikanker yang memberikan cita rasa pahit pada buah ini. Di samping rasa pahit, senyawa tersebut dapat menimbulkan gas dan masalah pencernaan lainnya apabila dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

Malam hari adalah waktu yang tepat untuk mengonsumsi timun karena dapat membantu menjaga berat badan tetap sehat.

Minuman gabungan ini memiliki efek yang kuat dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh, sehingga mampu menangkal bakteri berpotensi berbahaya, virus, peradangan, dan juga radikal bebas.

Menurut Boldsky, campuran jus tomat, mentimun, dan lada hitam dapat mengakibatkan penurunan berat badan yang signifikan dalam satu bulan.