`Apel` Selamatkan Nyawa Mahasiswa dari Timah Panas

Liputan6.com, California - Percobaan pembunuhan di Negeri Paman Sam, Amerika Serikat, berhasil digagalkan oleh sebuah iPhone. Seorang mahasiswa ditembak oleh perampok yang hendak menjambret tasnya. Beruntung, peluru tersebut mengenai ponsel iPhone yang berada di saku sang mahasiswa. Si iPhone sepertinya kebal peluru, sehingga tembakan itu tidak sampai tembus ke tubuh korban.

Dilansir dari ABC, peristiwa itu terjadi ketika mahasiswa dalam perjalanan pulang menuju apartemennya di sekitar Universitas California, Fresno. Mahasiswa berusia 24 tahun itu awalnya sempat melawan hingga akhirnya si penjambret menembak ke arah tubuhnya. Namun anehnya peluru dari pistol tadi tidak berhasil melukainya.

Tak disangka, iPhone yang diletakkan dalam kantung celana menggagalkan peluru itu menembus. Timah panas menghantam bagian logo Apple dan membuat iPhone langsung rusak.

"Aku melihat celana jinsnya robek," ungkap teman kamar korban. "Dia memperlihatkan aku ponsel miliknya, pelurunya terlihat jelas sekali. Namun Iphone-nya hancur berkeping-keping.

Identitas korban tidak diungkapkan dalam pemberitaan ini demi keamanan-- hal ini disebabkan pelaku perampokan hingga kini masih jadi buron pihak yang berwajib. Kejadian ponsel menjadi tameng peluru seperti ini sudah beberapa kali terjadi sebelumnya.

Seperti di San Francisco, polisi bernama Demar Muana diselamatkan ponsel Samsung E1200. Timah panas yang diarahkan ke jantungnya oleh bandar narkoba gagal menembus tubuhnya. (Dsu/Rcy)