Liputan6.com, Jakarta Hari ini tepat pada tahun 2004, bangunan tertinggi (kala itu) di dunia, Taipei 101 secara resmi dibuka. Gedung pencakar langit itu memiliki ketinggian 509 meter (1.670 kaki).
Pembukaan Taipei 101 dirayakan dengan letusan kembang api pertama. Acara ini berlangsung 35 detik. Kembang api diluncurkan dari balkon.
Perayaan sepanjang hari itu dihibur artis populer. Kunjungan seremonial pun dilakukan sejumlah pejabat nasional.
Advertisement
Taipei World Financial Center atau lebih dikenal dengan Taipei 101, gedung menjulang tinggi itu terletak di Kota Taipei, ibu kota Taiwan. Dengan tinggi 509 meter, bangunan itu sempat dinobatkan sebagai gedung tertinggi di dunia pada 2004 -- menggeser Petronas, Malaysia.
Namun, pada 2010, rekornya dilampaui oleh Burj Khalifa di Dubai.
Dalam sejumlah aspek, gedung ini adalah salah satu yang tercanggih di dunia. Salah satunya: elevator supercepat yang pada tahun 2004 memegang rekor Guinness Record World Fastest Elevator.
Dua liftt Toshiba bisa melaju dengan kecepatan maksimum 1.010 meter/menit. Mampu membawa pengunjung dari lantai dasar ke lantai pengamatan di lantai 89 hanya dalam waktu 39 detik.
Lalu, ada sebuah pendulum seberat 800 ton dipasang di lantai 88, untuk menstabilkan menara ini terhadap goyangan yang timbul dari gempa bumi, angin topan maupun gaya geser dari angin. Pendulum itu dibuat dengan 41 lapisan pelat baja yang solid.
Pembangunan gedung pencakar langit ini menghabiskan dana lebih dari 132 juta dolar Taiwan.
Struktur gedung juga dirancang tetap bertahan saat diguncang gempa -- yang terkuat sepanjang 2.500 tahun belakangan. Sementara kacanya, menyerap cahaya matahari sehingga membuat gedung ini ramah lingkungan.
Berkunjung ke Taipei 101 berarti juga kesempatan berbelanja di lantai 88, atau menikmati es krim sambil menikmati pemandangan kota dari ketinggian.
Sebagian besar lantai bangunan berbentuk mirip pagoda tersebut digunakan sebagai perkantoran. Di bagian atas untuk menara komunikasi, observatorium, restoran, dan toko perhiasan. Juga galeri seni dari karang. Sementara bagian bawah digunakan sebagai mal dan lobi gedung.
Pada tanggal yang sama tahun 2014, bukan keriaan yang terjadi seperti peresmian gedung Taipe 101. Melainkan tragedi saling injak di malam Tahun Baru Shanghai.
Sebanyak 36 orang tewas dan 49 lainnya luka-luka.
Lalu pada 31 Desember 2015, sebuah kebakaran terjadi di Hotel Downtown Address di Pusat Kota Dubai, Uni Emirat Arab. Insiden di dekat Burj Khalifa itu terjadi 2 jam sebelum pertunjukan pesta kembang api.
Sebanyak 16 orang terluka, 14 di antaranya luka ringan, 1 orang alami serangan jantung dan seorang lainnya luka cukup parah.