Kapal Perang AS Mendekat ke Laut Korut Pekan Depan, Ada Apa?

Kapal induk USS Carl Vinsion terus mendekat ke perairan Korea. Kapal itu diperkirakan tiba pada awal pekan depan.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 22 Apr 2017, 16:04 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2017, 16:04 WIB
20170407-AS Tembakkan Rudal Tomahawk ke Suriah-AP
Sekitar 60 rudal Tomahawk ditembakkan kapal perang AS yang ada di Laut Mediterania, Jumat (7/4). Serangan tersebut menyasar pangkalan yang digunakan pesawat Suriah untuk melancarkan serangan senjata kimia. (MC3 (SW) Robert S. Price /U.S. Navy via AP)

Liputan6.com, Tokyo - Kapal induk Amerika Serikat USS Carl Vinson akan segera tiba di perairan Korea. Kemungkinan besar armada itu datang pada awal pekan depan. Ada apa?

Kapal tersebut nantinya akan beroperasi dekat perairan Korea Utara. Mereka menuju laut tersebut setelah menggelar latihan militer bersama dengan AL Australia.

"Kepulangan kapal tersebut ke AS resmi ditunda selama satu bulan," sebut seorang pejabat militer AS, seperti dikutip dari UPI, Sabtu (22/4//2017).

Di perairan dekat Asia Timur, AS sebenarnya telah menaruh Kapal Induk USS Ronald Reagen. Namun, kapal tersebut sedang masuk dalam fase pemeliharaan rutin, sehingga tak bisa dikerahkan dalam keadaan darurat.

Jelang 25 April, AS terus memperkuat armada lautnya di wilayah Semenanjung Korea. Sebab, di hari itu Korea Utara akan merayakan hari kelahiran tentara rakyat.

Para ahli pun memprediksi, tepat di hari itu Korut akan kembali melakukan uji coba nuklir yang keenam.

Mengetahui kapal induk AS semakin dekat, Korut menyatakan tidak takut. Mereka menyebut siap merespons setiap ancaman dari luar.

"Lebih dekatnya mereka (kapal AS), kami pastikan akan ada efek hukuman yang akan mereka terima," demikian disampaikan pihak Korea Utara melalui pernyataan resminya.

"Kami tidak akan membiarkan ada yang selamat jika ada kekuatan yang mengancam eksistensi kami," tutur pernyataan tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya