11 Orang di India Ditemukan Tewas Tergantung di Langit-Langit, Ritual Mistis?

Sebanyak 11 orang ditemukan tewas bersamaan di India, yang konon disebabkan oleh praktik ritual mistis.

oleh Happy Ferdian Syah Utomo diperbarui 02 Jul 2018, 11:07 WIB
Diterbitkan 02 Jul 2018, 11:07 WIB
Kerumunan orang memadati sebuah kawasan pemukiman di New Delhi, India, tempat ditemukannya 11 orang korban tewas yang diduga akibat praktik ritual mistis (AP/Rishabh R. Jain)
Kerumunan orang memadati sebuah kawasan pemukiman di New Delhi, India, tempat ditemukannya 11 orang korban tewas yang diduga akibat praktik ritual mistis (AP/Rishabh R. Jain)

Liputan6.com, New Delhi - Sebuah keluarga yang beranggotakan 11 orang ditemukan seluruhnya tewas di ibu kota India, Delhi. Mereka ditemukan tidak bernyawa dengan kondisi tangan terikat ke balik punggung, mata ditutup, dan mulut disumpal.

"Sepuluh di antaranya tergantung di langit-langit," kata polisi seperti dilansir dari BBC pada Senin (2/7/2018). 

Kendati demikian polisi belum bisa memberikan penjelasan konkret tentang apa yang terjadi pada keluarga nahas tersebut.

Sebuah pernyataan polisi India menyebut beberapa catatan tangan ditemukan di rumah terkait, "yang mengarah pada pengamatan beberapa praktik spiritual atau mistis tertentu" oleh seisi keluarga.

"Catatan ini (merupakan) semacam petunjuk tata cara, yang memiliki kesamaan dengan kondisi para korban ketika tewas," ujar seorang polisi, sebagaimana dikutip dari Abc.net.au.

Pihak kepolisian metropolitan Delhi mendaftarkan insiden misterius ini sebagai kasus pembunuhan dan/atau bunuh diri, dan telah menurunkan sebuah tim untuk melakukan penyelidikan.

Rumah yang menjadi lokasi penemuan 11 korban tewas merupakan sebuah toko kelontong di Distrik Burari di bagian utara Delhi.

Tetangga sekitar baru menyadari keanehan di bangunan toko kelontong itu pada Minggu, 1 Juli 2018, ketika mendapati seorang nenek berusia 77 tahun tewas bersama dengan dua putra dan masing-masing istrinya, serta seorang putri dan lima cucu.

"Ketika saya memasuki toko, semua pintu terbuka dan ada jasad orang tergantung di langit-langit dengan tangan terikat," kata warga bernama Gurcharan Singh yang ingin membeli susu kepada BBC Hindi.

"Saya belum pernah melihat kejahatan seperti itu sebelumnya," imbuh Vineet Kumar selaku Wakil Komisaris tambahan polisi di Delhi utara.

"Kami sedang menyelidiki semua kemungkinan sebab musabab termasuk bunuh diri, kecerobohan. Kami baru bisa mengatakan penyebab kematian setelah laporan post mortem (visum) datang," lanjutnya.

Para tetangga di sekitar lokasi kejadian mengaku sama sekali tidak mendengar ada keanehan yang menjurus pada kasus pembunuhan.

Kasus kematian misterius ini menjadi salah satu topik yang tengah diperbincangkan luas oleh warganet India, di mana banyak menduga bahwa hal tersebut berhubungan dengan praktik persembahan terhadap roh-roh mistis.

 

Simak video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Polisi Masih Menyelidiki

Polisi India
Polisi India berjaga-jaga di area basis pendukung guru spiritual Gurmeet Ram Rahim Singh (AFP)

Arjun Thukral, seorang kerabat dari keluarga yang tinggal di lingkungan yang sama, mengatakan dia berlari ke rumah korban ketika berita tentang kasus kematian misterius itu menyebar.

"Saya melihat beberapa jenazah ... dan bibi istri saya tergeletak di lantai dekat tempat tidur. Saya tidak tahan lagi untuk melihat," katanya.

"Tidak ada ayah yang tega membunuh anaknya sendiri ... bagaimana seorang ibu bisa membunuh anak-anaknya sendiri? Saya tidak berpikir mereka melakukan bunuh diri. Ini pembunuhan," katanya.

Kepala pemerintahan wilayah khusus Delhi, Arvind Kejriwal, yang mengunjungi lokasi kejadian, menyebut insiden itu "tragis".

"Polisi sedang menyelidiki ... mari kita tunggu penyelidikan tersebut selesai," katanya.

Menurut laporan beberapa media di India, keluarga itu bermigrasi ke ibu kota dari negara bagian Rajasthan sekitar dua dekade lalu.

Saat ini, polisi berusaha menghubungi kerabat terkait guna mengetahui lebih jauh latar belakang keluarga tersebut.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya