2 Kasus Pertama Corona COVID-19 di Laos, Kini Seluruh Negara Asia Tenggara Terdampak

Dengan laporan Laos atas kasus pertama Virus Corona COVID-19, maka seluruh negara di Asia Tenggara tercatat sudah terdampak.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 25 Mar 2020, 12:05 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2020, 12:05 WIB
Warga negara Laos dan Myanmar diperiksa suhunya di pos imigrasi di Myawaddy dekat perbatasan Thailand ketika ribuan pekerja migran melintasi negara itu karena meningkatnya wabah Covid-19.
Warga negara Laos dan Myanmar diperiksa suhunya di pos imigrasi di Myawaddy dekat perbatasan Thailand ketika ribuan pekerja migran melintasi negara itu karena meningkatnya wabah Covid-19.(AFP)

Liputan6.com, Vientiane - Laos telah mencatat dua kasus Virus Corona COVID-19 pertamanya pada Selasa 24 Maret 2020, mengutip Kementerian Kesehatan negara itu. Dengan laporan ini, seluruh negara di wilayah Asia Tenggara telah terdampak virus tersebut. 

Dua kasus itu adalah pekerja hotel pria berusia 28 tahun dan pemandu wisata wanita berusia 36 tahun, keduanya berada di ibu kota Vientiane. 

Kedua pasien telah melakukan perjalanan ke luar negeri dan bekerja intens dengan orang asing. Mereka saat ini dirawat di rumah sakit, kata laporan berita itu. Demikian menurut laporan The Star, Rabu (25/3/2020). 

Menurut Wakil Menteri Kesehatan Phouthone Moungpak, dua kasus yang dikonfirmasi, keduanya berkebangsaan Laos, kemungkinan merupakan kasus impor.

Pemandu wisata wanita yang terinfeksi pergi ke Vangvieng, Luang Prabang di laos utara dan Kamboja sebelum menunjukkan gejala seperti flu.

Sedangkan staf hotel pria yang terinfeksi lainnya, diduga terinfeksi di Thailand saat menerima kursus pelatihan di sana.

Keduanya dirawat di rumah sakit yang ditunjuk, Rumah Sakit Mittaphab, di Vientiane.

Para pasien tidak dalam kondisi serius dan perawatan berjalan dengan baik, kata wakil menteri, menambahkan kontak dekat mereka juga telah dikarantina.

Menurut pejabat itu, lembaga medis Laos telah menguji 131 kasus yang dicurigai.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

Langkah Laos

Lip 6 default image
Gambar ilustrasi

Menteri Luar Negeri Laos Saleumxay Kommasith mengatakan pekan lalu bahwa pemerintah Laos telah meningkatkan atau menyesuaikan langkah-langkahnya sesuai dengan situasi epidemi COVID-19 di setiap periode.

Kabinet pun telah memutuskan untuk mengadopsi langkah-langkah pencegahan tambahan dalam beberapa bulan mendatang, termasuk menutup pos pemeriksaan perbatasan, menangguhkan visa pada saat kedatangan, memberi nasihat terhadap pertemuan massal dan bepergian ke luar negeri, memberlakukan karantina wajib sendiri untuk pelancong yang datang dari negara-negara berisiko tinggi, dan menutup bisnis hiburan serta sekolah. 

Pemerintah Laos juga telah mengumumkan tempat yang ditunjuk untuk perawatan penyakit COVID-19, dengan dokter dan perawat yang memadai.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya