Fenomena Misterius: Ribuan Bangkai Makhluk Laut Terdampar di Pantai Inggris

Mahkluk-mahluk laut ini terdiri atas kepiting, kerang, hingga lobster. Bau bangkainya menganggu warga.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 28 Okt 2021, 19:49 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2021, 06:30 WIB
Ilustrasi kutipan singkat, laut
Ilustrasi laut. (Photo by Thomas Vimare on Unsplash)

Liputan6.com, Marske-by-the Sea - Ribuan bangkai makhluk laut terdampar di pantai timur laut Inggris. Warga lokal menyebut krustasea (udang-udangan) perlahan menumpuk di pinggir pantai.

Dilaporkan CNN, Kamis (28/10/2021), makhluk tersebut terdiri atas kepiting berbagai jenis, kerang, hingga lobster. Warga lokal bernama Sharon Bell berusaha menolong makhluk laut yang masih hidup dan terjerat rumput laut.

"Rumput lautnya menumpuk tinggi hingga sampai pinggang, tetapi semuanya penuh, dan saya maksud ada ribuan kepiting mati dan kepiting hidup, segala jenis, dan lobsternya juga," ujar Sharon Bell, warga Marske-by-the-Sea.

Sharon Bell berkata kepiting-kepiting itu sudah mengeluarkan bau bangkai yang menyengat pada Rabu (26/10). Bell dan suaminya menghabiskan waktu berjam-jam untuk menyelamatkan kepiting yang masih hidup.

Ia menyebut warga lokal ingin mendapat jawaban.

"Apabila ini adalah insiden akibat perbuatan manusia ... maka tentunya kita harus memastikan ini tidak akan terjadi lagi," ujarnya.

Investigasi

Ilustrasi kepiting
Ilustrasi kepiting. (Photo by alvin matthews on Unsplash)

Environment Agency di Inggris berkata sedang bekerja dengan lembaga-lembaga terkait, salah satunya Pusat Lingkungan, Perikanan, dan Akuakultur.

Mereka telah mengumpulkukan sampel-sampel, seperti air, untuk memeriksa kenapa bisa banyak kepiting terdampak di pantai Tees Estuary dan pantai-pantai sekitarnya.

"Sampel-sampel air, sedimen, kerang, dan lobster telah diambil," ujar pihak Environment Agency.

Nantinya, sampel-sampel itu akan digunakan untuk mencari tahu apakah ada polusi yang menyebabkan kematian hewan-hewan tersebut.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya