Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

Kenapa Jepang Punya Banyak Acara TV tentang Seks?

Apa jadinya bila seks dijadikan objek utama sebuah acara televisi?

oleh Fitri Syarifah diperbarui 01 Apr 2017, 03:00 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2017, 03:00 WIB
Benarkah Posisi Seks Tertentu  Bisa Mempercepat Kehamilan?
Benarkah Posisi Seks Tertentu Bisa Mempercepat Kehamilan?

Liputan6.com, Jakarta Apa jadinya bila seks dijadikan objek utama sebuah acara televisi? Rasanya tidak mungkin dan tabu bila di Indonesia. Namun sepertinya hal tersebut tidak terjadi di Jepang.

Di sana, ada sejumlah program acara televisi yang bertemakan seks. Beberapa di antaranya cukup aneh dan ekstrem seperti Strip the Girl, Handjob Karaoke atau Orgasm Wars.

Laman Metro.co.uk melaporkan, program seperti itu bisa dibilang tidak masuk akal mengingat acara seks, lebih banyak dan legal di negara Barat.

Psikolog sosial Hiroyoshi Ishikawa sempat membahasnya di majalah Time pada 1983. "Jepang adalah negara kesepian yang begitu fokus pada kehidupan individual. Jadi mereka akan jarang membicarakan pernikahan, apalagi seks," katanya, seperti dikutip Japantimes, Jumat (31/3/2017).

Hal ini mungkin yang membuat para kreatif di industri hiburan berusaha menyingkirkan pikiran negatif seks.

Psikiater Teruo Abe juga mengatakan, sindrom "jijik seks" juga sepertinya kian menghantui kaum pria. Banyak pasangan yang enggan berhubungan seks."

Anehnya, banyak pasangan yang merasa kalau menikah bukan ukuran seseorang bahagia. Jadi menurut Abe, antara 40 sampai 50 persen dari semua pernikahan di Jepang disebut "tanpa kelamin" atau memiliki hubungan yang hambar karena tanpa seks.

Apa yang salah dengan mereka? Menurut para ahli, hal ini salah satunya karena budaya kerja keras yang mereka terapkan sejak puluhan tahun silam.

Selain itu, menurut Profesor Noriko Hashimoto dari Kagawa Nutrition University, ada kesan "panik" dalam pendidikan seks di Jepang pada 1990-an. Hal ini karena epidemi AIDS dari 1980-an. 

"Tiba-tiba ada buku teks tentang wujud manusia dewasa membuat bayi. Ini terlalu cepat. Seks seolah hal yang kotor meski hal tersebut dimulai dari niat baik," pungkasnya.

 

 

 

 

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya