Bukan Kebiasaan Minum Kopi yang Bikin Anda Sulit Tidur

Apa sebenarnya manfaat dari minum kopi lebih dari segelas setiap harinya

oleh Melly Febrida diperbarui 03 Okt 2019, 06:00 WIB
Diterbitkan 03 Okt 2019, 06:00 WIB
Kopi, Minum Kopi
Kopi atau Minum Kopi / Sumber: iStockphoto

Liputan6.com, Jakarta - Pagi hari tanpa menyeruput secangkir kopi mungkin terasa berbeda bagi yang sudah terbiasa. Bahkan ada penelitian yang mengungkapkan manfaat tak terduga dari minum kopi lebih dari lima cangkir per harinya untuk kesehatan.

Setelah melacak hampir 105.000 orang di Denmark selama rata-rata delapan tahun, para peneliti menemukan peserta penelitian yang minum kopi lebih dari enam cangkir per hari mengalami penurunan risiko batu empedu sebesar 23 persen.

Namun, kalau Anda termasuk yang khawatir kopi bisa bikin sulit tidur, Anda bisa bersantai. Musuh tidur di malam hari itu sebenarnya alkohol dan nikotin.

Sebuah studi menemukan mengonsumsi nikotin dan alkohol dalam waktu empat jam sebelum tidur dihubungkan dengan buruknya kualitas dan kuantitas tidur. Sedangkan kebiasaan minum kopi dan minuman berkafein lainnya tidak secara signifikan memengaruhi peluang untuk tidur nyenyak.

 

Kebiasaan Minum Kopi

Kopi, Minum Kopi
Kopi atau Minum Kopi / Sumber: iStockphoto

Namun, para peneliti memperingatkan beberapa orang lebih sensitif terhadap kafein ketimbang yang lain, dan kafein masih bisa membuat perbedaan pola tidur pada beberapa orang.

Pada penelitian lainnya, untuk orang yang mengalami gangguan kecemasan sebaiknya melewatkan kopi cangkir kedua.

"Kafein bukan musuh bagi sebagian orang, kafein bisa membantu konsentrasi dan memberikan dorongan energi, tetapi kafein bisa menimbulkan masalah bagi mereka yang memiliki gangguan kecemasan umum,” kata Dr Julie Radico, psikolog klinis Penn State Health seperti dikutip Health24 pada Rabu, 2 Oktober 2019.

Sama halnya jika Anda mengalami migrain. Penelitian yang diterbitkan dalam The American Journal of Medicine menunjukkan minum tiga cangkir atau lebih minuman berkafein sehari dikaitkan dengan timbulnya sakit kepala migrain pada hari yang sama atau hari berikutnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya