Tingkatkan Kesiapsiagaan Masyarakat, PMI Bantu Pemerintah Edukasi Soal Virus Corona

PMI menyatakan mereka akan melakukan edukasi dan promosi kesehatan untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terkait adanya virus corona COVID-19

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 05 Mar 2020, 19:00 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2020, 19:00 WIB
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla bersama Sekjen PMI Sudirman Said dan jajaran pengurus PMI Pusat dan 8 PMI Provinsi di Indonesia melakukan simulasi cara cuci tangan yang baik dan benar
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla bersama Sekjen PMI Sudirman Said dan jajaran pengurus PMI Pusat dan 8 PMI Provinsi di Indonesia melakukan simulasi cara cuci tangan yang baik dan benar di Markas Pusat PMI, Jakarta, Kamis (5/3/2020). (Tim Media JK)

Liputan6.com, Jakarta Palang Merah Indonesia (PMI) menyatakan bahwa mereka akan membantu pemerintah terkait edukasi dan promosi kesehatan kepada masyarakat, untuk menghadapi ancaman infeksi Virus Corona atau COVID-19.

"Dalam kasus COVID-19, PMI akan menjadi salah satu corong untuk memberikan edukasi dan informasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) seperti cuci tangan dengan sabun dan etika batuk kepada masyarakat untuk kesiapsiagaan masyarakat menghadapi penyakit ini," kata Ketua Umum PMI Jusuf Kalla (JK).

Dalam siaran pers PMI yang diterima Health Liputan6.com pada Kamis (5/3/2020), hal ini dinyatakan JK usai rapat koordinasi terkait kesiapsiagaan infeksi virus corona atau COVID-19 bersama perwakilan PMI dari 10 provinsi di Markas Pusat PMI.

10 PMI provinsi yang hadir adalah Kepulauan Riau, Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Selatan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga Video Menarik Berikut Ini


Buka Hotline untuk Masyarakat

Ketua Umum PMI Jusuf Kalla bersama Sekjen PMI Sudirman Said dan jajaran pengurus PMI Pusat dan 8 PMI Provinsi di Indonesia melakukan simulasi cara cuci tangan yang baik dan benar
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla bersama Sekjen PMI Sudirman Said dan jajaran pengurus PMI Pusat dan 8 PMI Provinsi di Indonesia melakukan simulasi cara cuci tangan yang baik dan benar di Markas Pusat PMI, Jakarta, Kamis (5/3/2020). (Tim Media JK)

10 provinsi tersebut dianggap sebagai daerah yang identik karena memiliki banyak pendatang atau pelancong dari berbagai daerah maupun negara lain. Hal ini membuatnya lebih berisiko terhadap penularan COVID-19.

Maka dari itu, JK meminta agar PMI di provinsi-provinsi yang hadir ikut meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran COVID-19 di Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut, dokter spesialis paru dari RS PMI Bogor juga memberikan penjelasan seputar COVID-19, termasuk gejala, dan penanganannya.

Para peserta rapat juga melakukan simulasi cuci tangan dengan sabun, penggunaan masker saat sakit, serta bagaimana membuang masker bekas serta alat pelindung diri bagi tim medis dalam penanganan penyakit infeksi.

JK menambahkan, PMI telah membuka hotline bagi masyarakat yang membutuhkan informasi terkait edukasi dan promosi kesehatan terkait kesiapsiagaan COVID-29. Kedua nomor tersebut adalah: 021-7992325 Ext. 411 dan 021-7992322

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya