3 Cara Mudah Bebaskan Rumah dari Nyamuk

Obat nyamuk semprot atau aerosol jadi pilihan tepat karena paling ampuh dalam membunuh nyamuk secara cepat.

oleh stella maris pada 10 Jan 2023, 08:00 WIB
Diperbarui 04 Jan 2023, 19:24 WIB
Ilustrasi nyamuk aedes aegypti
Ilustrasi nyamuk aedes aegypti/Shuttrestock-khlungcenter.

Liputan6.com, Jakarta Saat musim kemarau, populasi nyamuk meningkat. Ketika populasinya meningkat, nggak jarang kamu dan anggota keluarga di rumah 'kewalahan' menghadapi keberingasan nyamuk.

Maka dari itu, edukasi mengenai pentingnya 3M Plus selalu didengungkan Pemerintah di masyarakat, untuk menekan angka penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue(DBD). Apa itu 3M Plus? Ini merupakan kegiatan menguras penampungan air, menutup tempat penampungan air, dan memanfaatkan benda-benda yang bernilai ekonomis atau daur ulang, agar nggak menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk DBD.

Lalu plus-nya merupakan upaya pencegahan tambahan, seperti: 

  • Ada baiknya kamu memelihara ikan pemakan jentik nyamuk
  • Menggunakan obat anti nyamuk
  • Memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi
  • Bergotong royong membersihkan lingkungan
  • Rutin memeriksa tempat-tempat penampungan air
  • Meletakkan pakaian bekas pakai dalam wadah tertutup
  • Memberikan larvasida pada penampungan air yang susah dikuras
  • Memperbaiki saluran dan talang air yang nggak lancar
  • Menanam tanaman pengusir nyamuk

Ya, DBD merupakan salah satu penyakit yang perlu diwaspadai karena dapat menyebabkan kematian dan dapat terjadi karena lingkungan yang kurang bersih. Nah dari 3M Plus yang direkomendasikan pemerintah, ada tiga hal penting yang dapat kamu lakukan untuk memproteksi anggota keluarga di rumah dari serangan nyamuk, yaitu sebagai berikut: 

obat nyamuk semprot atau aerosol jadi pilihan tepat karena paling ampuh dalam membunuh nyamuk secara cepat.
Obat nyamuk semprot atau aerosol jadi pilihan tepat karena paling ampuh dalam membunuh nyamuk secara cepat/Istimewa.

Wabah DBD biasanya akan mulai meningkat saat pertengahan musim hujan. Kondisi itu disebabkan karena semakin bertambahnya tempat-tempat perkembangbiakan nyamuk karena meningkatnya curah hujan. 

Nggak heran jika hampir setiap tahunnya, wabah DBD digolongkan dalam kejadian luar biasa (KLB). Maka dari itu, Plus yang pertama dan wajib kamu lakukan sebagai bentuk upaya pencegahan adalah penggunaan obat nyamuk.

Penggunaan obat nyamuk merupakan salah satu solusi tepat untuk mengusir dan mencegah gigitan nyamuk. Pasalnya, obat nyamuk mengandung sejumlah zat yang efektif membasmi nyamuk sehingga membantu kita bisa tidur lebih nyenyak dan berkualitas.

Ada banyak jenis obat nyamuk yang beredar di pasaran. Obat nyamuk bakar misalnya dianggap paling tradisional, namun berbahaya karena memunculkan api dan dapat mencemari udara. Sementara lotion pengusir nyamuk, pengaplikasiannya bersentuhan langsung dengan kulit, tentunya nggak semua orang cocok dengan kandungan di dalamnya. 

Dari penjelasan di atas, obat nyamuk semprot atau aerosol jadi pilihan tepat karena paling ampuh dalam membunuh nyamuk secara cepat. Jenis obat nyamuk ini dikemas praktis dalam botol aerosol dan penggunaannya mudah tinggal di semprotkan ke udara. 

Salah satu rekomendasi obat nyamuk semprot terbaik untuk keluarga adalah HIT Aerosol. HIT Aerosol memiliki formula yang mampu membunuh nyamuk seketika, terutama nyamuk penyebab DBD yang dikenal sulit dibasmi. Selain itu, HIT Aerosol juga hadir dalam berbagai macam wangi natural dan nggak menyengat, serta tersedia di toko-toko terdekat dengan harga yang hemat sepanjang hari. 

2. Hindari Penumpukan Baju

Ilustrasi menggantung pakaian
Ilustrasi menggantung pakaian/Shutterstock-Anakumka.

Ini adalah salah satu Plus yang dianjurkan Pemerintah, namun sayangnya sering diabaikan masyarakat. Untuk menghindari nyamuk bersarang di rumah, ada baiknya kamu mulai menghindari penumpukan baju yang nggak pada tempatnya. 

Cobalah untuk mengurangi kebiasaan menggantung baju di kamar. Segera pisahkan pakaian kotor dan masukkan ke dalam wadah tertutup. 

3. Kuras Bak Mandi

Ilustrasi bak air di dalam kamar mandi
Ilustrasi bak air di dalam kamar mandi/Shutterstock-Hendra Karta Negara.

Menguras bak mandi paling efektif mencegah berkembang biaknya nyamuk pembawa virus DBD atau Aedes Aegypti. Yup, menguras akan menghilangkan jentik nyamuk yang biasa menempel di bak mandi.

Tahukah kamu kalau telur nyamuk itu bersifat lengket, menempel dan tahan kering sampai 6 bulan? Jadi kalau cuma ganti air pada bak kamar mandi, jentik nyamuk biasanya bertelur pada dindingnya. Maka dari itu, kamu harus rutin mengurasnya. 

 

(*)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya