Ciri-Ciri Asam Urat Tinggi, Biasanya Ngilu di Sendi Tangan dan Kaki

Liputan6.com, Jakarta Usai Lebaran salah satu hal yang dikhawatirkan adalah peningkatan asam urat. Hal ini terjadi karena saat Lebaran mengalami perubahan pola makan yang drastis.

Biasanya saat Lebaran banyak orang mengonsumsi makanan yang bisa menaikkan kadar asam urat seperti konsumsi daging berlebih, makan makanan bersantan, lalu kurang minum air putih serta kurang aktivitas fisik.

Pada beberapa orang, saat asam urat tinggi biasanya menunjukkan gejala pada tubuh. Medical Director Sirka dokter Levina Avissa mengungkapkan ciri-ciri asam urat tinggi atau di atas normal yakni:

• Rasa nyeri/ ngilu di sendi2 kecil yang ada di jari tangan dan kaki serta pergelagan tangan.
• Muncul tophus (benjolan asam urat) di sendi-sendi kecil, merah, dan nyeri saat ditekan.

Jika memang merasakan gejala tersebut maka sebaikya segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan diagnosis yang tepat serta intervensi.

Kadar Asam Urat Normal, Berapa Sih?

Kadar asam urat normal antara perempuan dan wanita berbeda. Berikut kadar asam urat normal antara pria dan wanita:

Wanita: 1,5--6,0 mg/dL

Pria: 2,5--7,0 mg/dL

Gejala yang sering kali menandakan tingginya kadar asam urat tidak hanya berupa nyeri dan bengkak.

Tanda-tanda lain yang perlu diperhatikan meliputi kemerahan, kekakuan tubuh, sendi terasa hangat, atau bahkan terasa seperti sendi terbakar seperti disampaikan dokter spesialis penyakit dalam Muhammad Pranandi.

Kadar asam urat yang berlebihan tidak hanya menumpuk di antara sendi-sendi, tetapi juga dapat mengendap di ginjal dan membentuk batu ginjal.

"Pada orang dengan metabolisme bagus, pengeluaran purin itu keluarnya dari ginjal, kalau menumpuk di ginjal maka akan mengkristal di sana," kata Nandi.

Oleh karena itu, menjaga kadar asam urat dalam batas normal sangatlah penting. Hal ini untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius, seperti batu ginjal dan gangguan sendi.