Kisah Nur Asiah, Sukses Jalani Haji dalam Kondisi Stroke

Kisah Nur Asiah yang sukses menjalankan rangkaian haji walaupun dengan kondisi kesehatan yang tak memungkinkan

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Sep 2019, 14:33 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2019, 14:33 WIB
Jemaah haji dari BTH 15 saat akan kembali ke Tanah Air. Darmawan/MCH
Jemaah haji dari BTH 15 saat akan kembali ke Tanah Air. Darmawan/MCH

Liputan6.com, Jakarta Seorang jemaah haji asal Kabupaten Deli Serdang,Sumatera Utaea, bernama Nur Asiah Karim Boru Harahap (68) dalam keadaan stroke mampu dan sukses melaksanakan ibadah hajinya selama di Tanah Suci.

"Saya tidak menduga dalam keadaan sakit stroke, tetap lancar melaksanakan rukun haji," ujar Nur Aisah yang tergabung pada kloter 16 Debarkasi Medan saat tiba di Asrama Haji Medan, dilansir Antara.

Menurut dia, keberhasilan dalam melaksanakan ibadah haji berkat kekuatan yang diberikan Allah yang Maha Kuasa terhadap dirinya.

"Ini adalah kebesaran Allah, dan berkah yang diberikan Allah yang Maha Penyayang kepada hambanya. Saya merasakan sendiri dan mampu melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci," ungkapnya.

Sesampai di Asrama Haji Medan dari Tanah Suci Mekkah, ia dipandu dengan menggunakan kursi roda oleh petugas Haji dari Debarkasi Medan.

Ia menambahkan, sekembalinya dari Mekkah, akan meningkatkan amal ibadah dan melaksanakan ajaran Islam.

"Saya ingin menjadi seorang haji yang mabrur dan selalu berbuat baik sesama manusia," ujar Nur Asiah.


Jemaah Meninggal

Jemaah Haji
Petugas Posko Kesehatan Mina, mengevakuasi jamaah haji Indonesia ke rumah sakit rujukan di Kota Mekkah, Kamis (18/11). Hingga saat ini sebanyak 142 orang jemaah haji meninggal dunia. (Antara)

Sementara itu,dua haji atas nama Yusman Ben Basir Abdul Basyir (64) dan Abdul Muin Berutu Bin Tenah Berutu (60) asal Kabupaten Deli Serdang,yang tergabung pada kloter 16 Embarkasi Medan,provinsi Sumatera Utara meninggal dunia di Mekkah. Kedua haji tersebut,wafat di Tanah Suci dan telah dimakamkan.

Haji Yusman yang bertempat tinggal di Jalan Beo No 34,Kecamatan Percut Sei Tuan,Kabupaten Deli Serdang menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) pada tanggal 16 Agustus 2019 sekitar pukul 16.30 WAS dan dimakamkan di Sharaye.

Sebelumnya, sebanyak 390 haji yang tergabung pada kloter 16 Embarkasi Medan tiba di Asrama Haji Medan, Minggu (8/9) sekitar pukul 22.00 WIB.

Dari 390 haji dari kloter 16 terdiri atas 154 pria dan 236 wanita. Jemaah haji tersebut 377 orang dari Kabupaten Deli Serdang, 3 orang dari Kabupaten Serdang Bedagai, 2 orang dari Kota Medan, 1 orang dari Kota Binjai, dan 7 petugas TPHD/TKHD dan TPHI.

Jamaah haji Sumut yang berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 2019 tercatat sebanyak 8.641 orang dengan 22 kloter Embarkasi Medan.Namun, yang diberangkatkan ke Mekkah sebanyak 8.525 haji (98,60 persen). Yang tidak jadi berangkat 116 jamaah (1,34 persen) karena sakit, meninggal dunia sebelum masuk Asrama Haji Medan dan ditunda keberangkatan ke Mekkah.

 

(Desti Gusrina)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya