Cerita Astronot Malaysia Pertama yang Kini Jadi Pengantar Makanan

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi corona Covid-19 membuat banyak orang melakukan banyak cara untuk tetap mendapatkan penghasilan. Hal itu juga dialami astronot pertama Malaysia, Sheikh Muszaphar Shukor Sheikh Mustapha.

Baru-baru ini, ia dikabarkan menanggalkan pakaian luar angkasanya. Ia menggantinya dengan sebuah tas untuk kirim paket, lengkap dengan motor dan helm selama pembatasan wilayah sebagian atau lockdown di Malaysia.

Pria berusia 47 tahun itu saat ini berkeliling sebagai pengantar pengiriman untuk restorannya, Rebung. Dilansir dari Today Online, restoran tersebut menyajikan hidangan Melayu asli di dekat Perdana Botanical Garden.

Sheikh Muszaphar merupakan salah satu pemilik Rebung bersama dengan koki lokal terkenal Ismail Ahmad. Restoran tersebut sempat tutup sejak pemerintah Malaysia menerapkan kebijakan lockdown, namun sudah kembali buka untuk melayani take away dan pesan antar.

Sheikh Muszaphar baru-baru ini membagikan foto dirinya sebagai pengantar makanan dengan masker, tas pengiriman oranye, dan helm di Instagram. Selain itu, ia juga mengingat kenangan indah tentang hari-hari awal restoran pada 2003.

"(Rebung) mulai dibuka lagi minggu lalu selama MCO(pembatasan fisik) ini dan saya secara pribadi meletakkan kaki saya di tanah untuk mengantarkan makanan," tulisnya dalam unggahan di Instagramya.

"Saya ingat pergi ke pasar grosir Selayang jam 4 pagi selama hari-hari itu untuk membeli makanan laut segar setiap hari selama enam bulan selama periode awal kami," sambungnya.

Pria yang menjalankan misi ke luar angkasa pada 2007 ini juga mengenang saat dirinya, mengirim lemang, rendang, dan dodol pada dini hari selama Hari Raya Idul Fitri selama dua tahun terakhir.

Dalam video Instagram, pria yang juga berprofesi sebagai ahli bedah ortopedi ini berkelakar dengan meminta pengikutnya untuk memberi tip dengan baik jika ia muncul di pintu mereka dengan makanan di tangan.

Banyak pengikutnya menyambut keputusan Rebung untuk tetap buka dengan pesan antar, karena mereka merindukan rasa masakan restoran terkenal tersebut.