Kastil Windsor, Saksi Bisu Meninggalnya Pangeran Philip

Liputan6.com, Jakarta - Setelah menjalani perawatan di rumah sakit selama sebulan, suami Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip meninggal dunia, Jumat (9/4/2021) waktu setempat.

Ratu Elizabeth II mengumumkan kematian suaminya, Pangeran Philip. Dalam pernyataan singkat, Ratu menyebut Pangeran Philip sebagai suami "tercinta".

Dia mengungkapkan bahwa Duke of Edinburgh yang berusia 99 tahun meninggal dengan damai di Kastil Windsor. Apa itu Kastil Windsor?

Menurut britannica.com, Kastil Windsor merupakan kediaman kerajaan Inggris yang berdiri di punggung bukit di tepi timur laut distrik Windsor dan Maidenhead di daerah Berkshire, Inggris. Kastil ini menempati 13 hektar (5 hektar) tanah di atas tepi selatan Sungai Thames.

Kastil Windsor terdiri dari dua kompleks bangunan berbentuk segi empat, atau pengadilan, yang dipisahkan oleh Menara Bundar. Yang terakhir adalah menara bundar besar yang dibangun di atas gundukan buatan dan terlihat bermil-mil di atas tanah datar di sekitarnya. Lapangan di sebelah barat Menara Bundar disebut bangsal bawah; pelataran di sebelah timur disebut bangsal atas.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Ada kediaman kerajaan di Windsor pada zaman Saxon (sekitar abad ke-9). William I ("William the Conqueror") mengembangkan situs ini, membangun gundukan dengan benteng pertahanan sekitar tahun 1070.

Henry II menggantinya dengan Menara Bundar batu dan menambahkan tembok luar ke utara, timur, dan selatan. Pada abad ke-13, Henry III menyelesaikan tembok selatan dan ujung barat bangsal bawah dan membangun kapel kerajaan di lokasi Kapel Memorial Albert.

Edward III menjadikan kapel ini sebagai pusat Ordo Garter yang baru dibentuk pada 1348 dan mengubah bangunan benteng di bangsal atas menjadi apartemen hunian bagi para raja. Apartemen ini dibangun kembali oleh Charles II dan kemudian dibangun kembali oleh George IV untuk digunakan oleh pengunjung negara selain para raja.

Saat ini, Kastil Windsor ditempati oleh Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip hingga akhir hayatnya. Selain mereka, tempat ini juga menyimpan kenangan bagi anggota keluarga kerajaan Inggris lainnya.